Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

75 Persen Terowongan Hamas di Gaza Masih Utuh, Israel Gelar Pembantaian Baru di Shujaiyya 

sekitar 75 persen terowongan Hamas di Jalur Gaza, masih utuh terlepas dari bombardemen dan agresi militer darat IDF berbulan-bulan.

Dok/Adel Hana/AP
JARINGAN TEROWONGAN - Seorang pemuda Palestina berjalan di dalam terowongan yang digunakan untuk latihan militer di kamp yang dikelola Hamas pada tahun 2016. Hamas mengatakan telah membangun terowongan sepanjang 300 mil di bawah tanah Gaza. 

Gerakan tersebut menekankan kalau membiarkan warga Palestina menghadapi "mesin pembunuh" pendudukan Israel saja merupakan kegagalan moral dan kemanusiaan.

"Kelompok itu menyerukan kepada para pemimpin negara Arab dan Islam untuk memenuhi tanggung jawab historis mereka dan memberikan tekanan serius kepada pemerintah Israel dan para pendukungnya di Washington untuk menghentikan agresi dan mencabut blokade di Jalur Gaza," tulis laporan RNTV.

Pernyataan ini menyusul meningkatnya serangan baru-baru ini di Shuja'iyya, di mana pemboman hebat oleh pasukan Israel mengakibatkan banyak korban di kalangan warga sipil.

Serangan ini merupakan bagian dari operasi militer yang lebih luas yang telah berlangsung sejak Oktober 2023, yang mengakibatkan puluhan ribu kematian dan cedera, yang sebagian besar adalah wanita dan anak-anak.

Hamas selanjutnya mendesak negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel untuk memutuskan hubungan tersebut dan menutup kedutaan besar dari apa yang disebutnya sebagai "entitas Nazi" sebagai bentuk solidaritas terhadap para korban.

Wanita warga Palestina tampak meratap di lokasi pengeboman Israel di Al-Mawasi dekat Khan Yunis, Gaza Selatan, Sabtu (13/7/2024). IDF mengklaim mengincar pemimpin dan sel militer Hamas di lokasi yang mereka tetapkan sendiri sebagai zona aman bagi pengungsi Gaza tersebut.
Wanita warga Palestina tampak meratap di lokasi pengeboman Israel di Al-Mawasi dekat Khan Yunis, Gaza Selatan, Sabtu (13/7/2024). IDF mengklaim mengincar pemimpin dan sel militer Hamas di lokasi yang mereka tetapkan sendiri sebagai zona aman bagi pengungsi Gaza tersebut. (khaberni/HO)

Israel Klaim Serangan Udara di Shujaiyya Targetkan Pejabat Senior Hamas

Adapun Pasukan IDF) mengonfirmasi kalau mereka melancarkan serangan udara pada Rabu (9/4/2025).

Israel menyatakan serangan di  Shujaiyya itu menargetkan seorang pejabat senior Hamas, yang menurut badan pertahanan sipil Gaza mengakibatkan kematian sedikitnya 20 orang.

Serangan itu terjadi di lingkungan Shuja'iyya di Kota Gaza, tempat sebuah bangunan tempat tinggal terkena serangan.

Ketika dimintai komentar oleh Agence France-Presse (AFP) mengenai serangan udara tersebut, seorang juru bicara IOF menyatakan bahwa operasi tersebut bertujuan untuk melenyapkan "seorang tokoh senior Hamas yang bertanggung jawab atas perencanaan dan pelaksanaan serangan dari daerah tersebut.

Namun, militer Israel tidak mengungkapkan nama orang yang menjadi sasaran.

 

(oln/rntv/*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved