Konflik Palestina Vs Israel
Israel Tuntut Pelucutan Senjata di Jalur Gaza, Hamas Menolak: Ini Garis Merah Perlawanan
Israel menuntut upaya pelucutan senjata penuh di Jalur Gaza dan Hamas menolak usulan Israel untuk demiliterisasi di Jalur Gaza.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Telegram/Brigade Al-Qassam
PEMBEBASAN SANDERA - Foto ini diambil dari publikasi Telegram Brigade Al-Qassam (sayap militer gerakan Hamas) pada Minggu (23/2/2025), memperlihatkan anggota Brigade Al-Qassam memamerkan senjata selama pertukaran tahanan gelombang ke-7 di Jalur Gaza pada Sabtu (22/2/2025). Pada Selasa (4/3/2025) Hamas menolak tuntutan Israel untuk demiliterisasi penuh di Jalur Gaza.
Israel dan Hamas sebelumnya telah menyepakati perjanjian gencatan senjata mulai 19 Januari 2025 yang akan dibagi menjadi tiga tahap.
Masing-masing tahap akan berlangsung selama 42 hari, dan mediator Mesir serta Qatar akan menengahi perundingan tersebut.
Pada tahap pertama, Hamas telah membebaskan 33 sandera Israel termasuk delapan jenazah, sementara Israel membebaskan ribuan tahanan Palestina.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.