Konflik Rusia Vs Ukraina
Retaknya Hubungan AS-Ukraina, Trump Sebut Zelensky 'Diktator Tanpa Pemilu ' dan Ancam Bantuan
Presiden AS, Donald Trump baru-baru ini melacarkan serangan tajam kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
TRIBUNNEWS.COM - Hubungan antara Amerika Serikat dan Ukraina tampaknya semakin memanas.
Presiden AS, Donald Trump baru-baru ini melancarkan serangan tajam kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
Dalam komentarnya di platform Truth Social, Trump menyebut Zelensky sebagai 'seorang diktator tanpa pemilu'.
"Seorang Diktator tanpa Pemilu, Zelensky sebaiknya bergerak cepat atau dia tidak akan memiliki Negara lagi," tulis Trump, dikutip dari The Guardian.
Ia juga menuduh Zelensky melakukan pekerjaan yang buruk dan mengatakan bahwa Presiden Ukraina memanfaatkan keuntungan dukungan finansial dan militer AS.
Tidak berhenti sampai di situ, Trump kemudian menambahkan bahwa Zelensky yang ia sebut sebagai 'seorang pelawak yang cukup sukses' telah memanfaatkan AS untuk membantunya memenangkan perang ini dengan menghabiskan 350 miliar USD.
Menurut Trump, selama ini Biden hanya dipermainkan oleh Zelensky.
“Satu-satunya hal yang ia kuasai adalah mempermainkan Biden 'seperti biola'," tambah Trump.
Pernyataan Trump ini muncul setelah Zelensky menuduh mantan presiden AS tersebut "terjebak dalam gelembung disinformasi Rusia."
Pernyataan ini merupakan respons terhadap klaim Trump bahwa Ukraina harus bertanggung jawab atas invasi Rusia tahun 2022.
Sebelumnya, Zelensky telah menuduh Trump dalam konferensi pers di Kyiv.
Ia menuduh Trump terpengaruh dengan Rusia dan menyebarkan disinformasi.
Baca juga: Zelensky Bantah Klaim Trump soal AS Beri Bantuan 500 Miliar Dolar, Beri Hitungan Versi Ukraina
“Sayangnya, Presiden Trump, dengan segala hormat kepadanya sebagai pemimpin negara yang sangat kami hormati … terjebak dalam gelembung disinformasi ini,” kata Zelensky.
Oleh karena itu, ia berharap agar Trump dapat bersikap adil dan lebih jujur dalam konflik ini.
Di sisi lain, Presiden Rusia Vladimir Putin justru memberikan respons berbeda.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.