Konflik Rusia Vs Ukraina
Trump Diam-diam Perintahkan Utusan Khusus untuk Bantu Negosiasi Perdamaian Ukraina-Rusia
Presiden AS, Donald Trump, diam-diam memerintahkan utusan khusus untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, untuk berperan dalam perdamaian Ukraina-Rusia.
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, diam-diam memerintahkan utusan khusus untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, untuk memperluas perannya dalam proses perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Berita ini terungkap melalui laporan dari New York Times (NYT) yang dipublikasikan pada 11 Februari 2025.
Menurut laporan tersebut, keputusan Trump untuk melibatkan Witkoff muncul pada saat yang penting.
Pada hari yang sama, Gedung Putih mengumumkan, Witkoff berhasil menegosiasikan kesepakatan dengan Rusia yang mengarah pada pembebasan guru Amerika, Marc Fogel.
Sebelumnya Marc Fogel dipenjara di Rusia.
Kagum dengan kemampuan Witfkoff saat menjembatani komunikasi antara pihak Rusia dan Amerika, Trump akhirnya menganggap ini menjadi peluang besar bagi keterlibatan AS dalam perdamaian Ukraina-Rusia.
Peran Baru Witkoff dalam Proses Perdamaian Ukraina-Rusia
Beberapa minggu sebelum pengumuman tersebut, Trump secara diam-diam memberikan wewenang kepada Witkoff untuk memperluas perannya, melampaui Timur Tengah, dan membantu membuka jalur negosiasi dengan Rusia untuk perdamaian Ukraina, dikutip dari Kyiv Independent.
Witkoff merupakan seorang miliarder real estate yang dikenal telah menjadi sahabat Trump sejak tahun 1980-an, dikutip dari EA Daily.
Saat ini, Witkoff diberi tugas untuk memainkan peran lebih aktif dalam upaya perdamaian ini.
Meskipun Trump sebelumnya telah menunjuk pensiunan jenderal Keith Kellogg sebagai utusan khusus untuk Ukraina dan Rusia, sumber mengatakan, Trump meyakini Witkoff memiliki kapasitas untuk berhasil mengelola negosiasi dengan pihak Rusia.
Witkoff yang terbang ke Rusia menggunakan jet pribadinya untuk membawa Fogel kembali ke AS, menjadi pejabat senior AS pertama yang diketahui mengunjungi Moskow sejak 2021.
Baca juga: Donald Trump Mengatakan Telah Berbicara dengan Vladimir Putin tentang Mengakhiri Perang Ukraina
Menurut sumber NYT, Witkoff telah melakukan pembicaraan langsung dengan sekutu dekat Presiden Rusia, Vladimir Putin, sebelum keberangkatannya ke Moskow.
Selain itu, ia juga terlibat dalam diskusi mengenai situasi Ukraina dengan kontak di Arab Saudi dan Qatar.
Namun, otoritas Witkoff dalam proses perdamaian Ukraina-Rusia masih belum sepenuhnya jelas.
Sumber-sumber menyebutkan bahwa perannya mungkin lebih informal, meskipun memiliki kedekatan pribadi dengan Trump.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.