Konflik Palestina Vs Israel
6 Orang Tewas Ketika Zionis Kembali Gempur Lebanon Timur walaupun Ada Gencatan Senjata
Serangan udara Israel kembali mengguncang Lebanon Timur mengakibatkan enam orang tewas dan dua lainnya terluka pada Sabtu (8/2/2025)
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Sri Juliati
Aksi saling tembak antar keduanya berkembang menjadi konflik berskala besar pada September lalu.
Serangan udara Israel menghantam berbagai lokasi di seluruh Lebanon.
Pada 31 Januari, dua orang tewas dalam serangan Israel yang menargetkan beberapa lokasi Hizbullah dekat perbatasan Suriah.
Tindakan ini memicu kecaman dari pejabat Hizbullah, yang menyebut serangan-serangan tersebut sebagai "agresi terang-terangan."
Situasi di Suriah
Sementara itu, Israel juga melancarkan serangan udara di Suriah, menargetkan fasilitas militer di provinsi Dara'a dan pedesaan Damaskus.
Saluran berita Lebanon al-Mayadeen melaporkan bahwa serangan tersebut menghantam lokasi di Kota Inkhil.
Belum ada informasi terkait korban jiwa atau kerusakan yang terjadi.
Serangan-serangan ini semakin memperburuk ketegangan di kawasan.
Israel melanggar kedaulatan Suriah dan terus memanfaatkan kekacauan yang terjadi di negara tersebut untuk memperluas kontrol wilayahnya, termasuk di Dataran Tinggi Golan yang telah diduduki sejak 1967.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.