Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Iron Dome Israel Error, Kapal Patroli Israel Dianggap Drone Hizbullah? David Moshe Ben Shitrit Tewas

Penyelidikan terhadap kematian David Moshe Ben Shitrit menemui titik terang. David Moshe Ben Shitrit terkena serangan dari Iron Dome Israel yang Error

Penulis: Muhammad Barir
Jalaa MAREY / AFP
Foto yang diambil dari posisi di Israel utara ini menunjukkan Drone Hizbullah yang dicegat oleh Iron Dome angkatan udara Israel di atas Israel utara pada 25 Agustus 2024. Militer Israel mengumumkan pada awal 25 Agustus 2024 bahwa mereka melakukan serangan pendahuluan di Lebanon setelah mendeteksi persiapan untuk serangan "skala besar" oleh kelompok militan Hizbullah. Jalaa MAREY / AFP 

IDF mengklaim sistem pertahanannya mencegat sebagian besar roket dan pesawat nirawak (drone) yang masuk.

Berita sebelumnya menyatakan rincian Insiden sedang ditinjau. Militer Israel Mengatakan Prajurit AL Tewas dalam Pertempuran di Utara, Setelah Serangan Hizbullah

Militer Israel mengatakan seorang prajurit angkatan laut tewas dan dua lainnya terluka dalam pertempuran di Israel utara pada hari Minggu, dan seorang pejabat mengatakan kepada AFP bahwa kapal mereka mungkin telah terkena pencegat Iron Dome.

"Perwira Kelas Satu, David Moshe Ben Shitrit, berusia 21 tahun... gugur saat bertempur di Israel utara," kata militer dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa ia bertugas di angkatan laut dan dua orang lainnya juga terluka. Pernyataan itu tidak memberikan keterangan lebih lanjut.

Seorang pejabat militer mengatakan kepada AFP bahwa penyelidikan awal menunjukkan prajurit tersebut tewas "baik secara langsung akibat pencegat Iron Dome atau akibat pecahan peluru yang jatuh dari pencegat tersebut, yang secara tidak sengaja mengenai kapal patroli cepat kelas Dvora setelah mencegat UAV" yang ditembakkan oleh Hizbullah.

"Rincian insiden tersebut sedang ditinjau," kata pejabat tersebut dengan syarat anonim karena ia tidak berwenang berbicara secara terbuka mengenai masalah tersebut.

Kelompok militan itu mengatakan pihaknya menembakkan sejumlah besar roket dan pesawat tak berawak ke Israel pada hari Minggu menyusul serangan Israel di Lebanon yang menurut militer bersifat pencegahan.


Satu Tewas, Dua Terluka

Sebelumnya, Israel mengumumkan satu tentara Angkatan Laut Israel tewas, dua lainnya terluka saat serangan Hizbullah

Seorang prajurit angkatan laut Israel tewas dan dua lainnya terluka selama pertempuran di Israel utara pada hari Minggu, kata militer Israel.

Tidak ada perincian mengenai keadaan kematian prajurit tersebut, tetapi media Israel melaporkan bahwa kematian tersebut terjadi di sebuah kapal angkatan laut di lepas pantai.

Insiden ini terjadi ketika pencegat dari sistem pertahanan udara Iron Dome Israel menyerang sebuah pesawat tak berawak yang ditembakkan oleh Hizbullah.

Seorang Tentara Angkatan Laut Israel Tewas di Atas Kapal Perang Selama Serangan Hizbullah

Seorang tentara Israel dilaporkan tewas di atas kapal perang selama serangan pembalasan yang dilancarkan Hizbullah.

Pada hari Minggu, tentara Israel mengkonfirmasi bahwa seorang tentara tewas di kapal perang di lepas pantai Nahariya selama serangan Hizbullah.

Dilansir Sky News Arabia, sumber melaporkan bahwa ada korban luka di kapal perang Israel di perbatasan utara, akibat jatuhnya pecahan roket selama operasi intersepsi.

Sumber keamanan Israel juga mengatakan kepada saluran tersebut bahwa " Hizbullah tidak dapat mencapai sasaran militer atau strategis apa pun di Israel tengah."

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved