Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

PM Netanyahu: Serangan Depot BBM Yaman Bentuk Balas Dendam Israel ke Houthi

Benjamin Netanyahu, menegaskan bahwa serangan jet tempur Israel terhadap Pelabuhan Hodeidah (Hudaydah)

Times of Israel
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menggelar konferensi pers di kantornya di Yerusalem, 31 Maret 2024. 

Untuk menyukseskan serangan Houthi kabarnya bakal menggandeng kelompok perlawanan islam di Irak (IRI). Adapun Operasi gabungan ini sengaja di gelar Houthi dan kelompok perlawanan islam Irak dengan tujuan melumpuhkan Israel.

Keduanya bahkan tak segan mengeluarkan sejumlah senjata andalan mereka seperti drone angkatan laut, drone udara, hingga rudal balistik anti-kapal.

Mengukur Kekuatan Houthi

Houthi mengklaim bahwa pasukannya memiliki sejumlah senjata canggih untuk menyerang musuh-musuh mereka. Menurut situs Combating Terrorism Center, kelompok ini meluncurkan serangkaian sistem senjata canggih setahun usai menguasai Yaman atau sejak 2015, dengan bantuan dari Iran.

Salah satunya yakni rudal balistik jarak menengah Burkan 2-H, yang memiliki jarak tempuh 600 mil atau 965 kilometer. Houthi menggunakan peluru kendali itu untuk menyerang Riyadh dan Yanbu.

Tak hanya itu, Houthi diam-diam juga memiliki pesawat tak berawak UAV Qasef-1. Hal ini diketahui lantaran sejak 2017, mereka kerap meluncurkan rata-rata enam UAV ke rudal Patriot Koalisi Teluk.

Perkembangan teknologi paling signifikan yang dilakukan Houthi adalah konversi speed boat coast guard menjadi kapal drone peledak Shark-33. Houthi turut mengembangkan sekitar 30 stasiun pengawas pantai "spy dhow", drone, dan radar maritim ke kapal yang berlabuh untuk menciptakan solusi penargetan serangan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved