Konflik Palestina Vs Israel
Al Qassam Ledakkan Ladang Ranjau, Buldoser D9 Israel Hancur, 4 Tank Merkava Hangus di Shejaiya
Brigade Al-Qassam menambahkan kalau mereka meledakkan ladang ranjau di dekat lingkungan Tel Al-Hawa di sebelah barat Kota Gaza.
Al Qassam Ledakkan Ladang Ranjau, Buldoser Militer D9 Israel Hancur, 4 Tank Merkava Hangus di Shejaiya
TRIBUNNEWS.COM - Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Hamas menyatakan, mereka menargetkan empat tank Merkava 4 milik pasukan pendudukan Israel, Selasa (9/7/2024).
Al Qassam mengatakan, serangan dilakukan dengan menggunakan roket Yassin-105 di Jalan Bagdad di lingkungan Shejaiya (Shuja'iyya), sebelah timur Kota Gaza.
Baca juga: Terjadi Lagi, Penyergapan Berdarah IDF di Shejaiya, Roket Termobarik Qassam Sasar 14 Tentara Israel
Pernyataan Brigade Al-Qassam menambahkan kalau mereka meledakkan ladang ranjau di dekat lingkungan Tel Al-Hawa di sebelah barat Kota Gaza.
Aksi itu dinyatakan berhasil menghancurkan dua buldoser militer D9 Israel.
"Sebuah alat peledak anti-personil diledakkan di dekat tempat berkumpulnya tentara Israel, yang mengakibatkan beberapa korban jiwa, di dekat Menara Al-Riyadh di lingkungan Tel Al-Hawa, sebelah barat Kota Gaza," pernyataan itu menambahkan.
Baca juga: IDF Serbu Gaza Utara untuk Gertak Hamas, Batalyon Tal al-Hawa Bangkit Lagi Remukkan Pasukan Israel
Profil Buldoser D-9 Israel
Buldoser D-9 yang digunakan militer IDF didasarkan pada model Caterpillar yang dirancang untuk operasi khusus di daerah perkotaan.
Kegunaan utamanya terletak pada kemampuannya untuk menghancurkan benteng dan terowongan, yang telah digunakan Israel di seluruh wilayah.
Belakangan, Pasukan IDF menggunakan buldoser ini untuk menghacurkan jalan dan infrastruktur di Gaza dan Tepi Barat dengan dalih menyapu ranjau yang kemungkinan ditanam milisi perlawanan.
Baca juga: VIDEO Lapis Baja IDF Meledak di Nour Shams, Bom Ditanam Satu Setengah Meter, Milisi Tambah Pintar
Alat berat ini telah mengalami beberapa modifikasi dan peningkatan pada lapis baja dan perlindungannya, versi terbarunya disebut sebagai "D-9T".
Asal dan Manufaktur
Buldoser D-9 dirancang dan diproduksi oleh perusahaan Amerika Caterpillar untuk memproduksi dan menjual alat berat di Amerika Serikat pada tahun 1955.
Meskipun perusahaan tersebut tidak memproduksi versi militer khusus dari buldoser ini untuk negara mana pun, buldoser ini digunakan dalam aplikasi dan rencana militer IDF," Khaberni melaporkan.
Harga Capai Rp 18,7 Miliar Per Unit
Harga buldoser D-9 setidaknya mencapai 900,000 dolar AS untuk versi standar di bidang konstruksi.
Namun untuk keperluan militer dan tempur, buldoser ini mendapat modifikasi dan peningkatan dengan penambahan lapis baja untuk mendukung kemampuan ofensifnya, hingga membuat total biayanya melebihi 1,2 juta dolar AS.
Buldoser D-9 Israel mulai ditempatkan di perbatasan antara Israel dan Jalur Gaza pada 16 November 2012.
Fitur Buldoser D-9
Konflik Palestina Vs Israel
Wanda Hamidah Berlayar ke Gaza Palestina, Siap Lahir Batin Jadi Relawan Perempuan Satu-satunya |
---|
Peringati Satu Tahun Serangan Pager, Hizbullah Puji Ketabahan Para Korban |
---|
Pertama Kalinya, Pimpinan Hamas Buka Suara soal Detik-detik Serangan Israel di Doha |
---|
Demi Merebut Gaza, Israel Buka Rute Baru untuk Usir Warga Palestina |
---|
Erdogan Menyerukan Persatuan Islam, Samakan Netanyahu dengan Adolf Hitler |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.