Konflik Palestina Vs Israel
Pejabat Iran: Kami akan Dukung Hizbullah dengan Segala Cara jika Israel Memulai Perang Besar-besaran
Ajudan pemimpin tertinggi Israel memperingatkan Israel berisiko memicu konflik regional jika terjadi serangan besar-besaran terhadap kelompok militan
Meski begitu, kekhawatiran akan perang besar-besaran Israel-Hizbullah semakin meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
Kedua pihak saling meningkatkan retorika permusuhan, sehingga meningkatkan kekhawatiran di negara-negara barat mengenai bagaimana reaksi Iran.
Pada hari Jumat (28/6/2024) lalu, Misi Iran untuk PBB memperingatkan akan adanya perang yang dapat menghancurkan jika Israel melancarkan serangan terhadap Hizbullah.
Tetapi pejabat Iran lainnya mengatakan kepada FT bahwa Iran tidak mungkin menargetkan Israel secara langsung, melainkan hanya dengan memobilisasi jaringan kelompok militan yang mereka dukung.
Perkembangan Terkini di Lapangan
Dilaporkan The Times of Israel, 18 tentara Israel terluka, dalam serangan pesawat tak berawak Hizbullah di Israel utara pada Minggu (30/6/2024).
Menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), beberapa drone diluncurkan dari Lebanon pada Minggu sore, memicu sirene di Galilee Panhandle dan Dataran Tinggi Golan bagian utara.
IDF mengatakan bahwa satu drone bermuatan bahan peledak menghantam daerah Merom Golan, melukai 18 tentara.
Salah satu tentara terluka parah, dan lainnya dalam kondisi baik.
Sejauh ini, bentrokan di perbatasan telah mengakibatkan tewasnya 15 tentara dan cadangan IDF.
Baca juga: Israel Dilaporkan Bakal Gempur Lebanon Akhir Juli, tapi Bisa Batal jika Hizbullah Hentikan Serangan
Ada juga beberapa serangan dari Suriah, tanpa ada korban jiwa.
Hizbullah menyebutkan 356 anggotanya dibunuh oleh Israel dalam pertempuran, sebagian besar di Lebanon, dan beberapa juga di Suriah.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.