Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Biden-Netanyahu Bahas Rafah dan Bantuan Gaza, Pimpinan Mossad ke Qatar Rundingkan Gencatan Senjata

Biden-Netanyahu bahas situasi Rafah dan bantuan kemanusiaan untuk Gaza dan pemimpin Mossad, utusan Mesir hingga PM Qatar rundingkan gencatan senjata

JN/tangkap layar
SETUJUI SERANGAN DARAT KE RAFAH - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dilaporkan sudah menyetujui penyerbuan darat tentara Israel (IDF) ke Rafah, Gaza Selatan. Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden dan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu pada hari Senin (18/3/2024) membahas situasi di Rafah dan bantuan kemanusiaan untuk Gaza. Secara terpisah, Pimpinan Mossad, David Barnea, PM Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani dan utusan Mesir bertemu untuk merundingkan gencatan senjata perang Israel-Hamas di Gaza. 

Tahap perundingan ini bisa memakan waktu setidaknya dua minggu, perkiraan pejabat tersebut, mengutip kesulitan yang mungkin dialami delegasi asing Hamas dalam berkomunikasi dengan kelompok tersebut di wilayah kantong yang terkepung setelah lebih dari lima bulan perang.

Dikutip dari Al Jazeera, sejak 7 Oktober 2023, perang telah menyebabkan sekitar 1.160 orang tewas di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut hitungan resmi AFP.

Militan Palestina menyandera sekitar 250 sandera Israel dan asing selama serangan 7 Oktober, namun puluhan orang dibebaskan selama gencatan senjata selama seminggu pada bulan November.

Israel mengklaim sekitar 130 orang masih berada di Gaza, termasuk 33 – delapan tentara dan 25 warga sipil – yang diperkirakan tewas.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved