Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Hizbullah Rebut Kendali Drone Metula Israel, Markas IDF Kena Rudal

drone Israel yang direbut kendalinya oleh Hizbullah tersebut digunakan untuk mengambil gambar, dan pemotretan atas tingkat kerusakan sebuah wilayah.

Tangkap Layar/JALAA MAREY/AFP via Getty Images
Gambar yang diambil pada 3 Juli 2022, menunjukkan bendera Hizbullah di sisi perbatasan Lebanon dengan Israel dekat Kibbutz (permukiman) Israel di Shtula. 

Hizbullah Rebut Kendali Drone Metula Israel, Markas IDF Kena Rudal

TRIBUNNEWS.COM - Gerakan perlawanan Hizbullah Lebanon dilaporkan sukses merebut kendali pesawat tanpa awak (drone) Israel.

Media Israel menjelaskan, drone yang direbut pasukan Hizbullah Lebanon, tersebut merupakan drone milik sebuah dewan kota permukiman Israel.

"Pasukan Hizbullah, minggu lalu berhasil merebut kendali sebuah drone Israel, milik Dewan Lokal Distrik Metula," tulis media-media Israel, pada hari Minggu (18/2/2024).

Baca juga: Hizbullah Menggila, Lipat Gandakan Serangan Roket 500 Kg, Pemukim Israel Panik Tanah Berguncang

Baca juga: Dokumen Intelijen Militer Israel: Kehancuran Gaza Tak Bikin Rakyat Palestina Berhenti Dukung Hamas

 
Menurut keterangan media-media Israel, drone Israel, tersebut digunakan untuk mengambil gambar, dan pemotretan atas tingkat kerusakan sebuah wilayah.

Gerakan perlawanan Lebanon tersebut, pada Kamis lalu juga merilis foto drone mata-mata Israel, yang berhasil direbut pasukan kelompok itu pada 13 Februari silam.

Sistem peluncur rudal Falaq yang menjadi flagship dari gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah.
Sistem peluncur rudal Falaq yang menjadi flagship dari gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah. (tangkap layar)

Serangan Hizbullah Berlanjut

Pada aksi dan operasi kelanjutan dukungan terhadap rakyat Gaza, pasukan Hizbullah, Minggu siang menyerang beberapa posisi pasukan Israel, di wilayah-wilayah perbatasan.

Pasukan Hizbullah, hari Minggu, sekitar pukul 14:00 waktu setempat, juga menyerang konsentrasi pasukan Israel, di sekitar salah satu markas militer Israel (IDF) menggunakan rudal.

Serangan kedua Hizbullah, dilakukan pukul 14:45 dengan menargetkan konsentrasi pasukan Israel, di distrik Even Menachem, yang menewaskan dan melukai sejumlah tentara Israel.

Selain itu, Hizbullah melancarkan serangan terhadap pasukan Israel, di distrik Israel, Shomera, Yir'on dan wilayah Muthalath Al Tihat, dan menyebabkan sejumlah korban tewas.

Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah
Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah (dok. AFP)

Pidato Nasrallah

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memperingatkan Israel atas serangan yang menargetkan warga sipil Lebanon baru-baru ini.

“Kami tak segan untuk memberikan respon balik ke Israel setelah beberapa warga sipil Lebanon terkena serangan mereka,” ujar Nasrallah dalam sebuah pernyataan, Jumat (16/2/2024).

“Mereka (Israel) harus membayar nyawa yang telah mereka bunuh dengan harga yang sebanding,” sambungnya.

Pernyataan Nasrallah muncul setelah Israel meluncurkan serangan udara yang menewaskan sedikitnya 10 warga sipil, termasuk lima anak-anak, di Lebanon Selatan pada Rabu (14/2/2024). Laporan terbaru menyebutkan tiga pejuang Hizbullah juga tewas dalam serangan tersebut.

Dia juga menyoroti bahwa pembunuhan tersebut telah meningkatkan tekad Hizbullah dan mengatakan kelompok tersebut akan meningkatkan “kehadiran, kekuatan, tembakan, kemarahan” dan memperluas operasinya terhadap Israel.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved