Konflik Palestina Vs Israel
Beda dengan Rusia, Israel Diizinkan Ikut Kontes Eurovision, Media Rusia Sindir: Kemunafikan
Israel tetap diperbolehkan mengikuti kontes Eurovision meski ada desakan agar negara itu dikeluarkan dari daftar peserta.
TRIBUNNEWS.COM – Israel diizinkan mengikuti kontes lagu Eurovision tahun ini meski ada desakan agar negara Yahudi itu tak disertakan karena agresinya di Jalur Gaza.
Sebelumnya, muncul petisi agar Israel tidak diizinkan dalam kontes Eurovision yang akan digelar di Malmo, Sweden, pada Mei 2024.
European Broadcasting Union (EBU) yang menjadi penyelenggara Eurovision mengaku telah meninjau keikutsertaan Israel.
“Kontes lagu Eurovision adalah acara musik nonpolitik dan sebuah kompetisi di antara lembaga penyiaran layanan masyarakat yang menjadi anggota EBU,” kata Direktur Jenderal EBU Noel Curran dalam pernyataannya pada hari Kamis, (15/12/2024), dikutip dari The Guardian.
“Eurovison bukan kontes di antara pemerintahan,” katanya menambahkan.
Curran menyebut lembaga penyiaran asal Israel bernama Kan telah memenuhi syarat dalam kompetisi.
Dia juga menyebut selama 50 tahun terakhir Kan juga telah memenuhinya.
Israel akan ambil bagian dalam semifinal kedua yang dilangsungkan pada tanggal 9 Mei 2024.
Sebanyak 10 dari 16 peserta akan maju ke tahap grand final tanggal 11 Mei.
Israel akan diwakili oleh Eden Golan (20) yang telah memenangkan kontes lagu di negaranya.
Berbeda dengan Israel, Rusia tidak diizinkan mengikuti Eurovision setelah melancarkan invasi ke Ukraina tahun 2022 lalu.
Baca juga: Tentara Israel Brigade Elit Givati Tolak Perang di Gaza: Lemah Mental hingga Takut Tewas
EBU menyebut dimasukkannya Rusia dalam daftar peserta akan membuat kompetisi itu menyandang “nama buruk”.
“Keputusan itu didasarkan pada aturan acara dan nilai-nilaiu EBU,” kata EBU.
Curran menyebut EBU bukanlah tempat untuk membuat perbandingan di antara perang Ukraina-Rusia dan Israel-Hamas.
“Dalam kasus Rusia, lembaga penyiaran Rusia ditangguhkan dari EBU karena terus-menerus melanggar kewajiban anggota dan pelanggaran terhadap nilai-nilai pelayanan publik,” kata Currant.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.