Konflik Palestina Vs Israel
Israel Lagi-lagi Serang Warganya Sendiri, 5 Sandera Tewas Termasuk 3 Lansia yang Minta Diselamatkan
Sayap militer Hamas menyebut tiga warga lanjut usia Israel termasuk di antara lima sandera yang diduga tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza.
Otoritas Penyiaran Israel melaporkan bahwa keluarga-keluarga sandera menuntut pemerintah pendudukan Israel membuat "kesepakatan segera" untuk membebaskan anak-anak mereka dari penawanan.
Para demonstran menegaskan kesiapan mereka untuk meningkatkan protes mereka, kapan saja, dengan tujuan menekan pemerintah agar membuat kesepakatan dengan gerakan Hamas.
Menurut media Israel, petugas polisi Israel merobek spanduk yang dibawa para demonstran, yang bertuliskan: "Hentikan genosida di Gaza".
Protes ini terjadi tak lama setelah sayap militer gerakan Perlawanan Hamas, Brigade al-Qassam, mengumumkan kehilangan kontak dengan kelompok pejuang Perlawanan yang menjaga lima pemukim Israel akibat agresi brutal Israel di Jalur Gaza.
Juru bicara Brigade Al-Qassam Abu Obeida mengatakan lima tawanan Israel diduga tewas akibat serangan udara Israel yang membabi buta di Jalur Gaza.
Perlawanan Palestina menerbitkan nama dan foto tiga pemukim yang diduga tewas di tangan pasukan mereka sendiri.
Update Perang Israel-Hamas
Berikut berita terkini seputar situasi perang di Gaza antara Hamas dan Israel, mengutip Al Jazeera dan The Telegraph.
- Lebih dari 20.000 warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel sejak 7 Oktober, menurut Kantor media pemerintah Gaza.
Korban tewas akibat serangan Hamas terhadap Israel mencapai hampir 1.140 orang.

Baca juga: Kapal Dagang yang Berafiliasi dengan Israel Dihantam Drone di Laut Arab Dekat India
- Pengeboman intensif Israel terhadap Gaza terus berlanjut, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 201 orang tewas dalam 24 jam.
- Pasukan Israel menyerbu kota Betlehem di tengah penggerebekan di Tepi Barat pada malam hari, kata seorang reporter Al Jazeera.
- Jurnalis Palestina menerima telepon ancaman, kata Tim Dawson, wakil sekretaris jenderal Federasi Jurnalis Internasional, ketika kantor media Gaza mengatakan jurnalis ke-100 telah terbunuh di Gaza.
- Muhammad Abu Hweidy adalah jurnalis ke-100 yang terbunuh di Gaza, kata kantor media pemerintah di Gaza.
- “Saya tidak meminta gencatan senjata,” kata Joe Biden tentang panggilan pribadi dengan Presiden Israel Benjamin Netanyahu sebelum presiden AS tersebut mengambil liburan Natal.
- Serangan udara Israel pada hari Jumat menewaskan 76 orang dari keluarga besar yang sama, kata juru bicara pertahanan sipil Gaza. Ini merupakan salah satu insiden korban sipil terbesar dalam perang sejauh ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.