Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Putin Temui Yevgeny Prigozhin dan 34 Tentara Wagner, Hanya 5 Hari setelah Upaya Kudeta

Presiden Rusia Vladimir Putin menemui Yevgeny Prigozhin dan 34 tentara Wagner ke Moskow, hanya 5 hari setelah upaya kudeta Wagner yang dihentikan.

Sergei ILNITSKY, GAVRIIL GRIGOROV / SPUTNIK / AFP
(FILES) (COMBO) Kombinasi foto ini menunjukkan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) menghadiri pertemuan dengan anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia, spesialis endokrinologi terapan dan fundamental Ivan Dedov, di Kremlin di Moskow pada 23 Juni 2023 , ** Catatan editor : gambar ini didistribusikan oleh badan milik negara Rusia Sputnik **, dan Yevgeny Prigozhin (kanan) sebelum pertemuan dengan para pemimpin bisnis yang diadakan oleh presiden Rusia dan China di Kremlin di Moskow pada 4 Juli 2017. Yevgeny Prigozhin, kepala kelompok tentara bayaran Wagner, bersumpah pada 24 Juni 2023 untuk "pergi sampai akhir" untuk menggulingkan kepemimpinan militer Rusia, yang dia tuduh melancarkan serangan terhadap anak buahnya, sementara jaksa penuntut umum negara itu mengatakan dia sedang diselidiki. untuk "pemberontakan bersenjata"."Kami akan menghancurkan segala sesuatu yang menghalangi jalan kami," tambahnya dalam tantangan paling berani kepada Presiden Vladimir Putin sejak dimulainya serangan di Ukraina tahun lalu. 

Melihat ancaman ini, Presiden Vladimir Putin mengatakan akan menghukum Wagner yang dianggap mengkhianati negara.

Sekutu Putin, Presiden Belarus Alexander Lukashenko, kemudian menengahi permasalahan ini.

Lukashenko berhasil menghubungi Yevgeny Prigozhin dan mengatakan Rusia bisa menghancurkannya seperti serangga jika ia tidak menghentikan aksinya.

Sementara Putin tidak bisa menghubungi Yevgeny Prigozhin saat itu, Lukashenko justru berhasil bernegosiasi dengan bos Wagner itu.

Kesepakatan Damai yang Misterius

Presiden Belarusia Alexander Lukashenko berbicara dalam sebuah upacara penyerahan tanda pangkat sang jenderal kepada perwira tinggi di Istana Kemerdekaan di Minsk pada 27 Juni 2023. Pemimpin orang kuat Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan pada 27 Juni 2023 bahwa ketegangan berkepanjangan antara tentara Moskow dan kelompok tentara bayaran Wagner, yang melakukan pemberontakan di Rusia, salah urus.
Presiden Belarusia Alexander Lukashenko berbicara dalam sebuah upacara penyerahan tanda pangkat sang jenderal kepada perwira tinggi di Istana Kemerdekaan di Minsk pada 27 Juni 2023. Pemimpin orang kuat Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan pada 27 Juni 2023 bahwa ketegangan berkepanjangan antara tentara Moskow dan kelompok tentara bayaran Wagner, yang melakukan pemberontakan di Rusia, salah urus. (Selebaran / Layanan pers kepresidenan Belarusia / AFP)

Baca juga: Presiden Lukashenko: Bos Wagner Yevgeny Prigozhin Ada di Rusia, Bukan di Belarus

Wagner dan pemerintah Rusia menyepakati sejumlah poin untuk menjaga perdamaian dan membatalkan upaya kudeta, yang mungkin dapat memicu pertumpahan darah.

Yevgeny Prigozhin akan pindah atau diasingkan ke Belarus dan semua tuntutan pidana terhadapkan akan dicabut.

Sementara tentara Wagner yang terlibat upaya kudeta itu diberi tiga pilihan oleh Putin, yaitu bergabung dengan militer Rusia atau badan keamanan lain, pulang ke rumah, atau pindah ke Belarus.

Meski demikian, belakangan ini diketahui ternyata Yevgeny Prigozhin masih berada di Rusia.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, yang mengatakan Bos Wagner itu berada di St Petersburg, Rusia, bukan di Belarus.

"Mengenai Prigozhin, dia ada di St Peterburg (Rusia). Dia mungkin pergi ke Moskow, tapi dia tidak berada di wilayah Belarus," katanya kepada wartawan di di Istana Kepresidenan Kemerdekaan di Minsk, Belarus, Kamis (6/7/2023).

Sementara tentara Wagner yang seharusnya juga berada di Belarus, masih berada di kamp permanen setelah mundur dari Bakhmut.

Keberadaan Wagner dan kesepakatan damai ini masih menjadi pertanyaan besar tentang apa yang sebenarnya terjadi.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved