Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Selandia Baru Tunda Pemilu selama Sebulan karena Lonjakan Kasus Covid-19

Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern menunda pemilihan umum lantaran pandemi corona.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
Sky News
Virus corona telah menyebar lagi di Selandia Baru setelah lebih dari 100 hari tanpa penularan lokal. 

Kasus itu bermula dari dua wanita asal luar negeri yang pulang ke Selandia Baru untuk menemui keluarganya.

Namun setelah ditelusuri lebih lanjut, perdana menteri menilai bahwa sebelum itu sudah ada kasus lain yang muncul.

Kasus itu melibatkan pekerja di sebuah toko yang jatuh sakit pada 31 Juli.

Seorang pejabat kesehatan yang mengenal keluarga klaster baru Covid-19 itu mengatakan bahwa mereka merasa terkejut.

Keluarga itu juga mengaku malu menjadi kasus Covid-19 baru disaat Selandia Baru baru saja merelaksasi lockdownnya.

Pengumuman soal adanya kasus baru itu sontak mengejutkan negara.

Sebab terhitung lebih dari tiga bulan Selandia Baru tidak mencatat kasus infeksi Covid-19 lokal.

Virus corona telah menyebar lagi di Selandia Baru setelah lebih dari 100 hari tanpa penularan lokal.
Virus corona telah menyebar lagi di Selandia Baru setelah lebih dari 100 hari tanpa penularan lokal. (Sky News)

Baca: PM Jacinda Ardern: Selandia Baru Kemungkinan Bakal Cabut Upaya Penanganan Covid-19 Pekan Depan

Baca: University of Otago di Selandia Baru Tawarkan Beasiswa S1-S2 Senilai Rp 100 Juta, Cek Persyaratannya

Terdapat empat tingkat siaga Covid-19 di Selandia Baru.

Adapun Kota Auckland saat ini berada di tingkat siaga tiga, sejak lockdown diumumkan.

Sedangkan wilayah lainnya berada di tingkat siaga 2.

Sebelum klaster baru teridentifikasi, pemerintah mencabut hampir semua pembatasan penguncian.

Menurut perhitungan Universitas John Hopkins, Selandia Baru mencatat lebih dari 1.600 kasus infeksi dan 22 korban jiwa sejauh ini.

Kebijakan lockdown yang tegas, aturan yang ketat, pesan kesehatan yang efektif, hingga pelacakan masif membuat negara ini dinilai pandai menangani wabah corona.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved