Akankah larangan perdagangan gading di Cina menyelamatkan gajah?
Cina mulai menerapkan larangan produksi dan penjualan gading gajah walau beberapa pabrik dan toko masih boleh beroperasi hingga akhir tahun.
Penelitian memperlihatkan bahwa cadangan gelap gading di Cina saat ini mungkin mencapai 1.000 ton atau lebih, jauh lebih tinggi dari jumlah yang diatur tahun 2008 lalu.
- Pangeran William serukan larangan perdagangan gading
- Undang-undang perlindungan satwa yang 'ketinggalan zaman'
- Rumah sakit gajah pertama dunia di Thailand terancam ditutup
Larangan yang diterapkan pemerintah Cina -yang juga didukung beberapa faktor lainnya, seperti perlambatan perekonomian Cina dan larangan pemberian hadiah untuk para pejabat- jelas akan membantu upaya menghentikan perdagangan gading.
Para produsen, penjual, dan pembeli akan mendapat pesan yang kuat bahwa 'permainan' sudah berakhir dan harga gading belakangan ini mulai menurun lagi, dari US$2.000/kg atau sekitar Rp26 juta tahun 2014 menjadi US$700/kg atau RP9 juta saat ini.
Bagaimanapun tetap ada pertanyaan besar.
Memicu pasar gelap
Sama seperti di pasar-pasar lain, termasuk Inggris, pengumuman di Cina tampaknya akan memungkinkan berlanjutnya pasar barang-barang gading antik, yang dikhawatirkan akan menjadi celah.
Sementara pihak berwenang Cina tidak mengatakan apa yang akan dilakukan atas cadangan gading yang sah dan bagaimana pula cara mencegahnya masuk ke pasar gelap.

Pada sisi lain, muncul juga pertanyaan tentang pengawasan dan penegakan hukum atas pasar gelap, karena ada kemungkinan aparat keamanan tidak terlalu bersemangat untuk mengatasi perdagangan gelap satwa liar.
Selama dua dekade, misalnya, perdagangan cula badak dilarang total di Cina.
Undang-undang menetapkan penjualan, pembelian, pengangkutan, dan pengiriman cula badak diancam hukuman yang berat dengan ancaman maksimal hukuman seumur hidup.
Namun dengan pencarian cepat di intenet, bisa ditemukan para pedagang yang menawarkan cula badak yang utuh, atau yang sudah diolah jadi perhiasan, maupun untuk obat-obatan.
Risiko menjual dan membeli cula badak tampaknya menjadi kecil, tidak seperti yang diatur undang-undang.
"Percayalah, saya tidak pernah menghadapi masalah sebelumnya," kata seorang penjual di internet setelah mengirim kepada kami gambar kalung yang terbuat dari cula badak.

Di kantornya, di atas toko gading di Harbin -dengan tangga kecil yang dibuat dari kaki gajah- saya bertanya kepada Lui apakah dia setuju dengan pendapat bahwa gajah lebih indah dalam keadaan hidup dibanding mati.
"Saya tidak setuju," katanya. "Gading adalah bahan yang paling baik untuk seni ukir. Bahkan walau cuma sekecil saat butir beras, Anda bisa megukir puisi di atasnya."