Harga Cabai Merah Keriting Naik, Trennya Berfluktuasi Seperti Tahun Sebelumnya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga cabai merah keriting cenderung naik belakangan ini melampaui Harga Acuan Pembelian (HAP) di tingkat produsen dan Harga Acuan Penjualan (HAP) di konsumen.

Berdasarkan data Badan Pangan Nasional (Bapanas) per 23 September, rata-rata harga cabai merah keriting secara nasional di produsen sebesar Rp 51.662 per kilogram (kg).

Harga rata-rata cabai merah keriting di konsumen sebesar Rp 60.767 per kg. Menurut Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, harga cabai yang naik ini merupakan tren tahunan.

"Kondisi cabai merah keriting hari ini seperti tren-tren pada tahun sebelumnya, memang sedang berfluktuasi," katanya dikutip dari siaran pers pada Kamis (25/9/2025).

Arief mengungkap bahwa curah hujan cukup tinggi disertai angin kencang di beberapa tempat mempengaruhi para petani cabai.

Selain itu, terjadi peralihan tanam baru, yang mana sebagian petani beralih dari cabai merah keriting ke cabai rawit merah.

"Ini tentu mempengaruhi pasokan ke pasaran, sehingga harga pun mengalami implikasi," ujar Arief. Dia meminta agar antarpemerintah daerah saling bersinergi.

Arief mengimbau kepada pemerintah daerah yang mengalami fluktuasi harga cabai merah keriting di tingkat konsumen yang sudah meninggi, dapat segera mengaktifkan pola kerja sama antardaerah.

Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah Meroket, Bawang Merah Melonjak Hampir Rp50 Ribu per Kg

"Kita ada program FDP (Fasilitasi Distribusi Pangan). Mari kita ciptakan keterhubungan antardaerah," ucap Arief.