Pasokan BBM Terjaga ketika Demo Landa Indonesia, Ini Kata Analis Kebijakan Publik Trisakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Analis Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menyoroti terjaganya seluruh infrastruktur rantai pasok BBM Pertamina, termasuk SPBU, ketika terjadi unjuk rasa besar-besaran akhir Agustus 2025.

Doktor lulusan S3 Universitas Trisakti, Jakarta, ini mengatakan, kondusifnya SPBU di tengah unjuk rasa menjadi bukti bahwa masyarakat telah menyadari betapa vitalnya peran dan kebutuhan energi, termasuk Bahan Bakar Minyak (BBM).

Baca juga: Soroti Demo hingga Berujung Kericuhan, SBY: Kita Harus Menjaga Dialog 

"Di sisi lain, kondisi SPBU yang aman, juga mengindikasikan kepercayaan publik terhadap Pertamina, sehingga tidak ada insiden dan kondisi kondusif tetap terjaga saat akhir Agustus lalu," katanya kepada media, Sabtu (6/9/2025).

"Sebab, jika masyarakat merasa ada yang 'salah' dengan pelayanan dan merugikan mereka, mungkin kejadiannya bisa berbeda."

”Saat ini, pelayanan SPBU-SPBU tersebut cenderung cepat dan disiplin sehingga memuaskan serta tidak merugikan masyarakat. Makanya, selama aksi kemarin, SPBU dan fasilitas energi Pertamina tetap aman,” kata dia.

Begitu pun Trubus mengatakan, kesadaran masyarakat tersebut harus terus dijaga dan ditumbuhkan.

Termasuk pemahaman mengenai pentingnya energi seperti BBM, sebagai kebutuhan dasar.

”Jika sebelumnya kebutuhan dasar itu adalah makan, minum dan perumahan. Sekarang, tanpa BBM masyarakat tidak bisa beraktivitas. Itu sudah menjadi pemahaman yang tertanam di kesadaran masyarakat masa kini,” pungkas Trubus.

Berbagai jaringan distribusi BBM Pertamina, termasuk SPBU sepanjang unjuk rasa beberapa waktu lalu, memang terbilang kondusif.

PT Pertamina (Persero) memastikan operasional distribusi energi kepada masyarakat tetap berjalan normal.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso saat itu mengatakan, pihaknya terus melakukan pemantauan dan koordinasi untuk memastikan distribusi energi berjalan lancar.

Selain pemantauan langsung di lokasi operasi, Pertamina juga melakukan pemantauan secara digital untuk seluruh rantai pasok energi mulai dari hulu hingga hilir melalui Pertamina Digital Hub.

Demo di Akhir Agustus

Pada akhir Agustus 2025, Indonesia diguncang aksi unjuk rasa di berbagai daerah. Beberapa di antaranya berujung kericuhan.

Demonstrasi dipicu oleh isu kenaikan tunjangan anggota DPR RI, kontroversi RAPBN 2026, dan ketidakpuasan terhadap kebijakan ekonomi.