Industri Mulai Matikan Lini Produksi karena Pasokan Gas Seret, Kemenperin Bentuk Pusat Krisis HGBT
HGBT adalah program pemerintah yang memberikan harga gas lebih murah untuk sejumlah industri.
Penulis:
Lita Febriani
Editor:
Choirul Arifin
Febri menambahkan, pusat krisis ini akan bekerja sama dengan asosiasi industri untuk melakukan pendataan lapangan, menghimpun data real-time terkait pasokan, serta melakukan advokasi kebijakan ke kementerian dan lembaga terkait.
Baca juga: Apindo Minta Dialog Atasi Seretnya Pasokan Gas Industri
"Data yang masuk ke Crisis Center akan menjadi bahan kami untuk menyampaikan fakta di lapangan kepada pemangku kepentingan lainnya. Kemenperin menegaskan bahwa kebijakan HGBT harus dijalankan konsisten sesuai amanat Perpres," ungkap Jubir Kemenperin.
Ia juga berharap pelaku industri tetap tenang dan percaya terhadap komitmen pemerintah menjaga keberlangsungan sektor manufaktur.
"Kami tidak ingin industri merasa sendirian menghadapi persoalan ini. Crisis Center adalah wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada pelaku usaha. Kami akan terus berjuang agar harga gas yang kompetitif benar-benar dirasakan oleh industri, sehingga mereka bisa berproduksi dengan optimal dan menyerap tenaga kerja lebih banyak," ujar Febri.
Ketahanan Energi Nasional Ikut Ditentukan Kepastian Pasokan Gas Bumi |
![]() |
---|
Menperin Agus Gumiwang Pastikan Program HGBT Tetap Berjalan |
![]() |
---|
Pasokan Gas Terus Membaik, PGN Klaim Industri Kembali Beroperasi |
![]() |
---|
Imbas Pengetatan HGBT, Serikat Pekerja Ungkap Sudah Ada 700 Karyawan Dirumahkan |
![]() |
---|
Pengusaha Khawatir Pasokan Gas Industri Tersendat: Memberatkan, Bisnis Makin Suram |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.