Senin, 29 September 2025

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 2,2 Triliun Bangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih

Pemerintah berencana membangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) pada tahun ini. Anggaran Rp 22 miliar disiapkan untuk satu KNMP.

|
Editor: Sanusi
Dennis Destryawan/Tribunnews.com
KAMPUNG NELAYAN - Pemerintah berencana membangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) pada tahun ini. Anggaran Rp 22 miliar disiapkan untuk satu KNMP. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah berencana membangun 100 Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) pada tahun ini. Anggaran Rp 22 miliar disiapkan untuk satu KNMP.

"22 (Rp 22 miliar) dikali 100 saja," ujar Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Trian Yunanda di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Senin (16/6/2025).

Artinya, untuk membangun 100 KNMP, Pemerintah membutuhkan anggaran sekira Rp2,2 triliun. KKP, kata Trian, sudah mengajukan Anggaran Biaya Tambahan (ABT) ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Baca juga: KKP Targetkan 100 Kampung Nelayan Merah Putih Rampung Empat Bulan

"Pure dari APBN, dari ABT. Sudah (diajukan)," kata Trian.

Trian menerangkan, sudah berdiskusi dengan Direktorat Jenderal Keuangan, terutama untjk menyusun rincian desain dan anggaran biaya untuk setiap KNMP. Dia berharap, akan sesuai dengan rencana yang ditentukan.

"Mudah-mudahan bulan Juli ini kita bisa kontrak, artinya anggaran juga sudah tersedia, termasuk tentunya kaitannya dengan rincian output yang diperlukan," tutur Trian

Sebelumnya, KKP tengah menjaring desa pesisir dan kampung budidaya potensial sebagai lokasi program Kampung Nelayan Merah Putih. 

Baca juga: KKP Bakal Revitalisasi 20 Ribu Hektare Tambak Pantura Jawa Jadi Budidaya Ikan Nila Salin 

Program ini dirancang khusus untuk mengubah wajah desa pesisir dan kampung budidaya menjadi lebih produktif dan terintegrasi dalam menghasilkan produk perikanan yang berdaya saing, seperti di Desa Samber-Binyeri, Kabupaten Biak Numfor, Papua.

Pada tahap awal KKP menargetkan pembangunan 100 Kampung Nelayan Merah Putih.

Kriterianya yaitu mayoritas penduduk berprofesi sebagai nelayan/pembudidaya ikan lebih dari 80 persen, ketersediaan dan status lahan clear and clean untuk pembangunan fasilitas produksi lebih dari 1 hektare, memiliki potensi sumber daya ikan, budidaya ikan, dan wisata bahari yang dapat dikembangkan, serta terintegrasi dengan Koperasi Desa Merah Putih.

Di lokasi terpilih, KKP akan membangun sejumlah fasilitas seperti dermaga, gudang beku, balai pelatihan, pabrik es, sentra kuliner, menara pandang, docking kapal, tempat pelelangan ikan besarta drainase dan IPAL, hingga gedung perkantoran.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan