Senin, 29 September 2025

Kepala BP Batam Temui Prabowo Lapor Permasalahan Investasi

Dalam keterangannya, Amsakar mengungkapkan tujuan utama pertemuan adalah menyampaikan berbagai persoalan yang menjadi hambatan dalam mengakselerasi

Penulis: Taufik Ismail
Tribunnews.com/Taufik Ismail
INVESTASI DI BATAM - Kepala BP Batam, Amsakar Achmad mendatangi Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis, (22/5/2025). Amsakar menemui Presiden RI Prabowo Subianto membahas permasalahan investasi dan pertumbuhan ekonomi di Kota Batam.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad, menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (22/5/2025) untuk membahas permasalahan investasi dan pertumbuhan ekonomi di Kota Batam. Kunjungan ini menjadi langkah strategis dalam upaya percepatan investasi di wilayah tersebut.

Amsakar tiba di Istana sekitar pukul 14.56 WIB melalui pintu pilar Jalan Veteran, didampingi Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra.

Ia menyatakan bahwa pertemuan tersebut telah dijadwalkan langsung oleh Presiden Prabowo sebagai bentuk respons terhadap kondisi yang tengah dihadapi daerahnya.

Dalam keterangannya, Amsakar mengungkapkan tujuan utama pertemuan adalah menyampaikan berbagai persoalan yang menjadi hambatan dalam mengakselerasi investasi di Batam.

“Hari ini kami bertemu Presiden untuk mendiskusikan mengenai investasi di Kota Batam, dan kami berterima kasih karena alhamdulillah hari ini dijadwalkan oleh Bapak Presiden. Kami dari Batam dapat bertatap muka langsung dengan beliau,” ujar Amsakar.

Baca juga: Sosok Muhammad Abi Anwar, Petinggi PT Antam yang Menangis Minta Rumah dan Emasnya Dikembalikan

Ia juga menegaskan pentingnya solusi konkret dari pemerintah pusat demi menjaga iklim usaha yang sehat dan menarik minat investor.

“Intinya, ada permasalahan di daerah untuk percepatan investasi dan pertumbuhan ekonomi. Ini yang akan kami sampaikan ke beliau. Mudah-mudahan ada opsi terbaik bagi negara yang kita cintai ini,” ujarnya.

Saat dimintai penjelasan lebih lanjut mengenai jenis permasalahan yang akan dibawa ke Presiden, Amsakar memilih untuk tidak merinci.

“Nanti akan kita sampaikan," tutupnya singkat.

Kota Batam sebagai kawasan strategis perdagangan dan industri memang menjadi perhatian pemerintah dalam agenda pembangunan ekonomi nasional. Dukungan dari pemerintah pusat diharapkan mampu mendorong realisasi investasi yang lebih cepat dan berdampak langsung pada penciptaan lapangan kerja serta pertumbuhan ekonomi daerah.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan