Gelar RUPST Perdana, RATU Tebar Dividen Tunai Rp 108 Miliar
RUPST tahun ini telah mencapai kuorum sebagaimana yang disyaratkan oleh undang undang dan peraturan yang berlaku.
⦁ Recording date pada tanggal 15 Mei 2025
⦁ Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal 8 Mei 2025
⦁ Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal 9 Mei 2025
⦁ Cum Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 15 Mei 2025
⦁ Ex Dividen di Pasar Tunai pada tanggal 16 Mei 2025 2024
⦁ Pembayaran Dividen pada tanggal 4 Juni 2025
3. Pada agenda ketiga, para pemegang saham menyetujui pemberian wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besaran gaji dan tunjangan lainnya bagi Direksi Perseroan.
Selain itu, para pemegang saham juga menyetujui penetapan honorarium dan tunjangan bagi anggota Dewan Komisaris.
"Penetapan tersebut dilakukan dengan memperhatikan daya saing industri sejenis serta kondisi keuangan Perseroan yang terkini," ujarnya.
4. Pada agenda keempat, para pemegang saham menyetujui pemberian wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) yang akan melakukan audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk Tahun Buku 2025.
Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan kriteria profesionalisme, independensi, serta rekam jejak KAP yang akan ditunjuk, guna memastikan kualitas dan akurasi dalam proses audit, serta mendukung transparansi dan tata kelola perusahaan yang baik.
5. Pada agenda kelima, rapat membahas perubahan susunan Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan.
Dalam rapat ini, para pemegang saham menyetujui pemberhentian dengan hormat Alexandra Sinta Wahjudewanti sebagai Direktur Utama, Bagus Pinandityo sebagai Direktur Perseroan, dan Sumantri sebagai Komisaris Utama Perseroan.
Selanjutnya, para pemegang saham menyetujui pengangkatan:
⦁ Sumantri yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan, diangkat menjadi Direktur Utama Perseroan.
⦁ Alexandra Sinta Wahjudewanti, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan, kini menjabat sebagai Direktur Perseroan.
⦁ Adrian Hartadi diangkat sebagai Direktur Perseroan. Bapak Adrian memiliki latar belakang yang kuat di sektor keuangan dan investasi, dengan pengalaman luas di lembaga keuangan dan perusahaan investasi, khususnya di bidang energi, seperti Chandra Daya Investasi.
⦁ Orias Petrus Moedak diangkat sebagai Komisaris Utama Perseroan. Bapak Orias membawa pengalaman yang kaya di berbagai perusahaan BUMN, dan sebelumnya juga berkontribusi sebagai Komisaris Independen pada induk perusahaan RATU, PT Rukun Raharja, Tbk.
⦁ Merly diangkat sebagai Komisaris Perseroan. Ibu Merly memiliki lebih dari 15 tahun pengalaman di industri energi, dan saat ini masih menjabat sebagai Direktur di Star Energy Geothermal Group, PT Barito Renewables Energy Tbk, serta PT Chandra Daya Investasi.
Dengan adanya perubahan ini, susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk masa jabatan hingga penutupan RUPS Tahunan Tahun Buku 2027 adalah sebagai berikut:
Kontribusi Pertamina ke Negara Capai Rp225 Triliun Hingga Juli 2025, Dorong Ekonomi Nasional |
![]() |
---|
Venteny Catat Kinerja Positif Semester I 2025, Bidik Pertumbuhan 20 Persen |
![]() |
---|
Pendapatan Emiten Remala Rp86,39 Miliar di Kuartal I 2025, EBITDA Juga Naik |
![]() |
---|
Wisata Berkelanjutan di Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Ada Pengelolaan Sampah Plastik |
![]() |
---|
5 Koruptor yang Bebas Bersyarat: Pinangki Sirna Malasari hingga Setya Novanto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.