Pengamat: Panen Raya Padi 2025 Layak Diapresiasi
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras nasional periode Januari–Maret mencapai 62,00 persen.
“Capaian ini adalah hasil kerja bersama dan arahan langsung Presiden Prabowo. Kami ingin pastikan petani mendapatkan dukungan maksimal dan negara hadir saat dibutuhkan,” ujar Amran.
Dia mengatakan, serapan gabah oleh Bulog naik drastis hingga 2.000 persen, dari 35.000 ton menjadi 800.000 ton—tertinggi sejak tahun 2015.
Kebijakan penetapan Harga Pokok Penjualan (HPP) gabah sebesar Rp 6.500 per kilogram juga dinilai sebagai insentif penting yang memperkuat daya beli petani dan semangat mereka di tengah tantangan perubahan iklim global.
Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), yang menempatkannya sebagai menteri dengan tingkat kepuasan publik 89,4 persen berdasar survei pada 20–28 Januari 2025 terhadap 1.220 responden.
Panglima TNI Panen Raya Padi Seluas 80 Hektare di Sumut, Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional |
![]() |
---|
FAO: Lonjakan Produksi Beras Indonesia Tertinggi Kedua di Dunia, Pasar Global Tertekan |
![]() |
---|
Cetak Sejarah Baru, Lembaga Pangan Dunia Prediksi Produksi Beras Indonesia Capai 35,6 Juta Ton |
![]() |
---|
Cetak Sejarah Baru, FAO Prediksi Produksi Beras Indonesia Tembus 35,6 Juta Ton |
![]() |
---|
Produksi Beras Nasional Diperkirakan Tembus 21,76 Juta Ton Hingga Juli 2025, Meningkat 14,49 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.