Containder dan Sucofindo Sinergi Pengelolaan Perdagangan Karbon dari Pengelolaan Sampah Plastik
Containder menjalin kerja sama dengan PT Sucofindo untuk melakukan pengelolaan sampah dan perdagangan karbon
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Containder menjalin kerja sama dengan PT Sucofindo untuk melakukan pengelolaan sampah dan perdagangan karbon yang direduksi dari pengurangan sampah plastik.
Direktur Layanan Industri Sucofindo, Budi Utomo menyampaikan, Containder akan membantu menjadi penjembatan antara Sucofindo dengan perusahaan pengelolaan sampah plastik yang lain, yang ingin menjalankkan bisnis model yang sama.
Baca juga: Dorong Ekonomi Sirkular, Sampah Plastik di Maluku Utara Jadi Sumber Penghasilan Masyarakat
“Apabila perusahaan pengumpulan dan pengelolaan plastik lainnya ingin juga memperdagangkan karbon yang dihasilkan dari sampah melalui verifikasi Sucofindo, dapat melalui Containder yang akan membantu," ujar Budi dikutip Selasa (25/3/2025).
CEO dan Founder Containder, Billy Mambrasar menjelaskan, sejak 2022, dengan kemitraan terpadu antara Unilever dan Sucofindo, Containder telah ditunjuk untuk melakukan pengelolaan sampah di Kota Biak, Provinsi Papua, dimana Sucofindo menjadi mitra yang melakukan assessment terhadap dampak program ini.
"Bahkan program Containder ini diluncurkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di tahun 2022 di Papua, dengan disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo yang kala itu masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan," ujar Billy.
Baca juga: Sektor Privat Bantu Pemerintah Ubah Sampah Plastik Jadi Dampak Positif Bagi Lingkungan
Adapun untuk kerja sama yang sudah terjalin sejak awal tahun ini, Containder diminta melakukan pengumpulan dan pengelolaan sampah bersama di Provinsi Bali.
Dalam gerak aksi pengumpulan Sampah tersebut, sebanyak 3 Ton Sampah terkumpul hanya dalam 3 jam, oleh masyarakat.
Sekarang Containder telah memiliki sebuah unit pengelolaan dan pemrosesan sampah di Buleleng, Provinsi Bali, dan melibatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan tersebut, sebagai penghasilan tambahan untuk mereka.
Sucofindo Dukung Penyelenggaraan Proper untuk Dorong Industri Ramah Lingkungan |
![]() |
---|
Aksi Nyata Penanganan Sampah Plastik, Bank Mandiri Perkuat Prinsip ESG |
![]() |
---|
Sebanyak 68,82 Persen Sampah di Bali Limbah Organik, Plastik dan Sachet Jadi Sorotan |
![]() |
---|
Hadiri Peringatan Hari Lingkungan Hidup, Waka MPR Ajak Pemerintah Kolaborasi Atasi Darurat Sampah |
![]() |
---|
Fasilitas Daur Ulang Sampah Plastik PET Berkapasitas 3.900 Ton/Tahun Beroperasi di Sukabumi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.