Kepemilikan Izin Usaha Tingkatkan Daya Saing UMKM Wastra
Pelaku UMKM wastra kini didorong agar semakin berkembang dan berdaya saing guna berkontribusi dalam pemulihan perekonomian nasional.
Meski produk sudah sangat terkenal namun Novrizal mengingatkan pelaku UMKM untuk dipayungi secara hukum dengan memiliki izin.
Selain mendapat legitimasi hukum, pelaku UMKM yang memiliki izin usaha akan lebih dipercaya konsumen, mengakses pemodal dengan lebih mudah, kesempatan bermitra yang lebih luas, dan didukung oleh pemerintah.
Pada saat yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatra Barat, Endrizal, menjelaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan misi RPJMD Sumatera Barat 2021 - 2026 dalam meningkatkan pelaku usaha berbasis digital.
Salah satu program unggulannya adalah mencetak 100.000 pengusaha milenial dan perempuan.
“Sumatra Barat ini ada Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah atau ABS-SBK (salah satu prinsip utama yang mengatur kehidupan di Ranah Minang), jadi akan kita bantu sertifikasi halal yang kita targetkan sekaligus NIB-nya. Akan ada mobil klinik yang pergi ke daerah untuk membantu mengurus perizinan UMKM dan menjadi motivasi menuju ke sistem online,” jelas Endrizal.
Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju (PIM), Lana T. Koentjoro, pada kesempatan ini menekankan soal pentingnya melestarikan warisan budaya lewat wastra, yang tengah fokus dilakukan oleh organisasi perempuan.
Salah satu yang capaian yang dilakukan adalah hadirnya Hari Kebaya Nasional yang telah disahkan lewat Keppres No. 19 Tahun 2023 dan diperingati setiap tanggal 24 Juli.
Organisasi perempuan dijelaskan Lana juga membantu pemasaran, promosi, dan berbagai acara pameran yang meningkatkan penjualan produk-produk wastra.
“Kami juga sering mengadakan pengembangan keterampilan bagi pelaku usaha wastra supaya produk lebih bersaing. Salah satunya adalah teknik pengambilan foto, bagaimana angle yang baik dan pencahayaan, bahkan mengoptimalkan fitur pada smartphone. Karena sering terjadi, produk yang aslinya berkualitas baik, namun ditampilkan kurang menarik,” ujar Lana.
Baca juga: Wastra Nusantara Pukau Panggung Mode Dunia Lewat Tenun Ende dan Gringsing
Lewat Forum Digitalk ini, diharapkan dapat memberikan sosialisasi terkait izin usaha dan mengingatkan soal pentingnya melestarikan wastra sebagai warisan budaya Indonesia.
Dengan mengurus izin berusaha, pelaku UMKM wastra dapat semakin mantap mengembangkan produk-produknya untuk semakin berdaya saing.
Langkah ini juga mendorong pelestarian wastra, mengingat wastra merupakan salah satu produk unggulan dari kekayaan budaya Indonesia hasil buah fikir, karsa, rasa, dan kriya para pendahulu yang terus berevolusi hingga saat ini.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
UMKM Wastra
Izin Usaha
daya saing
Kain nusantara
wastra
SDG08-Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
AIGIS 2025: Menperin Sebut Transformasi Industri Hijau Jadi Kunci Daya Saing Nasional |
![]() |
---|
Menperin Akselerasi Produk Industri Hijau di Pasar untuk Jaga Daya Saing RI |
![]() |
---|
Pengamat: Memperkuat Daya Saing Pariwisata Bali Butuh Kolaborasi Multipihak |
![]() |
---|
30 Contoh Pakaian Wastra Nusantara untuk Upacara HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Ketua DPR Apresiasi Ketegasan Presiden Prabowo Cabut Izin Tambang Raja Ampat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.