Sabtu, 4 Oktober 2025

UMKM Naik Kelas, Berawal dari Salon Kini Safitri Punya Resto Rumah Kayu

Fitri mengatakan, promosi warung makan Betawi ini dilakukannya melalui beragam media sosial seperti Facebook maupun Youtube.

Editor: Arif Fajar Nasucha
Tribunnews.com/Rina Ayu
Resto Rumah Kayu di Kampung Cibitung, Pandurenan, Bekasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ponsel hitam tidak pernah lepas dari genggaman Safitri (32) pemilik usaha Resto Rumah Kayu.

Seluruh pesanan terpantau dari ponsel miliknya.

Seperti saat ditemui Tribunnews.com di kediamannya di Kampung Cibitung, Pandurenan, Bekasi, Fitri biasa disapa sedang sibuk mengurus reservasi dari rombongan pengajian.

Fitri mengatakan, promosi warung makan Betawi ini dilakukannya melalui beragam media sosial seperti Facebook maupun Youtube.

Resto Rumah Kayu yang dirintisnya sejak tahun lalu ini, kini sudah banyak dikenal.

Pembeli datang dari wilayah seperti Cikarang dan Pondok Gede.

Baca juga: Inovasi PAN Kuatkan Ekonomi UMKM Daerah

"Instagram, Facebook, Tiktok juga. Makanya yang datang ke sini untuk makan itu jauh-jauh," kata dia yang ditemui Tribunnews.com, Jumat (9/6/2023).

Di samping itu, Fitri juga memanfaatkan aplikasi percakapan singkat atau WhatApps untuk promosi.

Biasanya ia mengunggah beragam foto makanan Resto Rumah Kayu di story WA miliknya.

"Pembeli itu datang rombongan, kumpul keluarga pesanannya bisa Rp500.000 - 1.000.000," sambung Fitri.

Selain rajin promosi di media sosial, cita rasa masakannya selalu dijaga.

Menu seperti pecak jengkol, lele, dan ayam jadi favorit di warungnya.

Fitri dalam sebulan mampu mengantongi omzet sebesar Rp35.000.000.

"Resto Betawi ini dimasaknya dadakan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved