Jumat, 3 Oktober 2025

Banyak Suami Jajan PSK, Wanita Penderita AIDS Booming di Jabar

Banyaknya suami 'jajan' di luaran membuat lonjakan wanita penderita AIDS jumlahnya lebih besar ketimbang PSK.

zoom-inlihat foto Banyak Suami Jajan PSK, Wanita Penderita AIDS Booming di Jabar
Womensenews
Wanita penderita AIDS.

Laporan Wartawan Tribunnews, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR
Memprihatinkan! Dibandingkan dengan Pekerja Seks Komersial (PSK), jumlah Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) yang berstatus ibu rumah tangga (IRT) di Jawa Barat jauh lebih besar.

"Data yang kami peroleh jumlah IRT yang terkena AIDS yang bersumber dari suami jumlah komulatif 747 kasus sementara pada PSK 464 kasus," kata anggota Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Jabar, Panca Widi M.Kes dalam diskusi di Ciloto, Cianjur, Jawa Barat, Senin (3/12/2012).

Umumnya, kalangan ibu rumah tangga itu, baru mengetahui dirinya ODHA setelah anaknya sakit dan hasil pemeriksaan anaknya positif.

"Anak dengan HIV positif diperoleh dari ibunya, sementara ibu diperoleh dari suami yang suka 'jajan'  di luar. Kasus anak usia 0-14 tahun sebanyak 263 kasus," tuturnya.

Kondisi ini sebenarnya tidak mengherankan. Secara nasional tercatat 3,1 juta lelaki atau sekitar 2 persen laki-laki dewasa suka 'jajan' ke tempat prostitusi. Sementara 1,6 juta perempuan menikah dengan pria yang terinveksi HIV.

Panca menambahkan, penularan HIV mulai tahun 2007 lebih ke arah heteroseksual artinya dari laki-laki pembeli kepada istri atau pasangan resminya.

"Kalau di era tahun 1987-1997 hubungan seks sejenis yakni laki laki tahun berikutnya sampai 2007 penularan HIV melalui alat suntik." kata Panca.

Panca mengakui Provinsi Jawa Barat yang menduduki posisi ke-4 kasus HIV terbanyak ke-4 masih banyak tantangan mitigasi dampak HIV/AIDS pada anak terutama peningkatan akses pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi.

Klik TRIBUN JAKARTA Digital Newspaper
(Berita, artikel dan foto-fotonya dijamin WOW!)

Baca Artikel Menarik Lainnya

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved