Mengapa Ada Banyak Bangunan Palsu di New York City? Fakta dan Rahasianya

TRIBUNNEWS.COM - Di New York City, harga properti sangat mahal. 

Setiap inci persegi dihargai tinggi, bahkan beberapa properti bernilai ribuan dolar per kaki persegi. 

Baca juga: Pilot Turkish Airlines Meninggal Saat Kemudikan Airbus A350, Pesawat Mendarat Darurat di New York

Baca juga: Wajah Penyanyi Indonesia Oslo Ibrahim Mejeng di Time Square New York

Karena itu, mungkin mengejutkan bagi banyak orang bahwa New York City dipenuhi dengan bangunan palsu.

Dilansir dari thetravel, bangunan palsu ini sudah ada di beberapa lingkungan New York selama lebih dari 100 tahun. 

Baca juga: Tampil di New York, Kelompok Tari Asal Jakarta Bawakan Tarian Legong Kraton

Baca juga: Kelompok Tari Kembalikan Baliku dari Jakarta Tampil di New York AS 7 September

Menemukan bangunan-bangunan ini bisa jadi kegiatan menarik bagi pecinta sejarah, karena bentuknya yang tidak mencolok membuat penduduk lokal pun sering tak menyadari keberadaannya. 

Dengan harga properti yang begitu tinggi, mengapa banyak bangunan palsu di New York City? 

Jawabannya ternyata lebih sederhana dari yang dibayangkan.

Fungsi Bangunan Palsu di New York: Terowongan dan Ventilasi

Banyak bangunan di New York dibangun dengan fasad atau direnovasi untuk mendukung kebutuhan infrastruktur terowongan bawah tanah kota ini. 

Beberapa orang mengira bahwa bangunan-bangunan ini mungkin berhantu atau menjadi tempat rahasia agen pemerintah. 

Namun, kenyataannya, bangunan-bangunan ini memiliki fungsi penting bagi mereka yang melintasi kota melalui jalur bawah tanah.

Bangunan palsu ini berfungsi sebagai ventilasi atau terowongan di lokasi-lokasi strategis di seluruh kota. 

Ventilasi ini membantu menjaga sirkulasi udara di terowongan yang dilalui oleh jutaan kendaraan setiap tahun atau berfungsi sebagai jalur evakuasi darurat bagi pengguna kereta bawah tanah jika terjadi gangguan.

Beberapa bangunan ini hanya direnovasi untuk menyesuaikan kebutuhan khususnya, sementara yang lain memang benar-benar palsu—mungkin tanpa dinding belakang, atap, atau jendela. 

Menariknya, bangunan-bangunan ini tersembunyi di depan mata, bahkan terkadang di dekat rumah-rumah penduduk, yang semakin menambah daya tarik unik dari New York City.