Polisi Gugur Ditembak di Lampung
Ini Penampakan Rumah AKP Lusiyanto dan Pengakuan Anaknya, Jawab Isu Arena Sabung Ayam Bancakan Oknum
Diduga oknum aparat menikmati aliran uang dari arena sabung ayam yang menjadi lokasi tewasnya tiga polisi.
"Dengan lemari plastik, plafon masih triplek dan belum tertutup dengan baik," kata dia.
Kemudian ia juga memperlihatkan dapur yang juga belum dipasangi plavon.
"Dapur juga dindingnya belum diplester, masih semen kasar. Bahkan belum diplavon juga," kata dia.
Di bagian paling belakang, ada kamar mandi sangat sederhana bahkan belum berlantai keramik.
"Kamar mandinya semennya sudah banyak retak, closet jongkok biasa, bahkan ada embernya," jelasnya lagi.
Menurut Aipda Narwin, Lusiyanto sudah jarang pulang ke rumah pribadinya itu.
"Beliau jarang pulang, lebih banyak di Way Kanan," kata Narwin.
Aipda Romi sengaja mendatangi rumah Lusiyanto untuk menunjukkan fakta yang sebenarnya soal kondisi sang kapolsek.
"Melihat kondisi rumah saudara kami, pimpinan kami, AKP Anumerta Lusiyanto yang gugur kemarin saat melaksanakan tugas. Fakta di lapangan seperti ini, kita sudah melihat langsung, foto-fotonya juga ada," kata dia.
Ia menyayangkan adanya pemberitaan soal dugaan ada aliran dana yang diterima oleh almarhum.
"Kondisinya seperti ini, sangat sederhana. Kalau ada pemberitaan-pemberitaan yang tidak baik tentang beliau, kita tunjukan fakta ke teman-teman semua," tandasnya.
Romi juga mendoakan yang terbaik bagi AKP Anumerta Lusiyanto.
"Kita semua mendoakan mudah-mudahan almarhum tenang, diampuni segala dosanya dan diterima amal ibadahnya dan ditempatkan di sisinya," kata dia.
Menyambi sopir tratvel
Salsabila, anak semata wayang, AKP Anumerta Lusiyanto, yang gugur dalam penggerebekan sabung ayam di Way Kanan, Lampung, mencurahkan isi hatinya soal kepergian sang ayah, seperti dikutip Tribun Lampung.
Sumber: Tribun Lampung
sabung ayam
Way Kanan
Lampung
Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar
Kapolsek Negara Batin
AKP Anumerta Lusiyanto
Polisi Gugur Ditembak di Lampung
TNI AD Ungkap Nasib Kopda Bazarsah Setelah Dijatuhi Vonis Mati dan Dipecat Dari Militer |
---|
19 Hal Beratkan Vonis Mati Kopda Bazarsah: Sadis, Rusak Hubungan TNI-Polri, hingga Curi Amunisi |
---|
Kopda Bazarsah Jadi Prajurit TNI Pertama yang Divonis Hukuman Mati di Pengadilan Militer Palembang |
---|
Rekam Jejak Kolonel CHK Fredy Ferdian, Hakim Vonis Mati Kopda Bazarsah, Punya Kekayaan Rp499 Juta |
---|
Kopda Bazarsah Tetap Divonis Hukuman Mati meski Tak Terbukti Lakukan Pembunuhan Berencana |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.