Jumat, 3 Oktober 2025

Tsunami di Banten dan Lampung

Fakta dan Tanggapan Terbaru Tsunami Selat Sunda, 426 Meninggal Hingga Pernyataan Ignasius Jonan

Korban bencana tsunami yang melanda Selat Sunda terus bertambah hingga Jumat (28/12/2018), pukul 13.00 WIB. Berikut fakta dan tanggapan terbarunya.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Daryono
Rina Ayu
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, korban bencana tsunami yang melanda Selat Sunda terus bertambah hingga Jumat (28/12/2018), pukul 13.00 WIB. 

Sutopo menjelaskan, bahwa Kabupaten Pandeglang menjadi wilayah yang paling banyak ditemukan korban jiwa, yaitu sebanyak 288 orang meninggal dunia dan 3.976 orang mengalami luka-luka.

"Jumlah korban kemungkinan akan terus bertambah, karena tim SAR gabungan masih menyisir daerah-daerah yang belum terjangkau. Penanganan terus dilakukan. Evakuasi korban masih berlangsung," ujar Sutopo.

2. Ifan Seventeen Beberkan Penyelamatnya

Selamat dari Tsunami Banten, Ifan Seventeen Ungkap Tiga Penyelamatnya
Selamat dari Tsunami Banten, Ifan Seventeen Ungkap Tiga Penyelamatnya (Kolase Instagram @ifanseventeen)

Vokalis band Seventeen, Ifan Seventeen yang selamat dari sapuan ombak tsunami Banten, Sabtu (22/12/2018) ini mengucapkan terima kasih pada 3 penyelamatnya.

Baca: Peneliti Ungkap Adanya Potensi Tsunami Hingga 57 Meter di Selat Sunda

Diketahui, hanya Ifan personel Seventeen band yang selamat dari tsunami Banten.

Pasalnya 3 orang sahabat Ifan yang merupakan personel Seventeen meninggal dunia.

Ada Herman sang gitaris, Bani sang bassit, dan Andi sang drummer.

Ditambah lagi dengan istri tercinta Ifan, Dylan Sahara yang juga ikut jadi korban meninggal bersama ratusan orang lainnya.

Baca: Adhi Karya Kerahkan Alat Berat untuk Bantu Evakuasi Pasca-Tsunami Selat Sunda

Ifan lantas menceritakan sosok yang sudah menyelamatkannya dari terjangan tsunami Banten.

Menurut Ifan Seventeen, Allah sudah mengirimkan 3 penyelamat untuk bisa menyelamatkannya saat Ifan hampir putus asa.

Lanjut Ifan, salah satu penyelamatnya ini berupa kotak hitam.

Kotak hitam ini tempat Ifan Seventeen bersandar ketika ia tengah terkatung-katung di tengah laut.

Baca: Kisah Agung Bastian, Korban Selamat Tsunami Banten yang Sempat Melihat Aktivitas Gunung Krakatau

Bahkan Ifan saat itu terkatung-katung di lautan selama 2 jam.

"Sebenernya Allah mengirimkan tiga penyelamat waktu bencana kemarin.

"Yang pertama, kotak hitam ditengah yang Allah kirimkan sebagai penyambung nyawaku saat aku terkatung2 ditengah laut selama 2 jam, dengan jarak hampir 1km dari bibir pantai bersama 3 orang lainnya

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved