Jumat, 3 Oktober 2025

Kilang Pertamina Dumai Terbakar, 20 Warga Tanjung Palas Dilarikan ke RSUD Akibat Trauma

Kilang Pertamina RU II Dumai terbakar hebat, ledakan terdengar hingga permukiman. Warga trauma, suplai energi dipastikan tetap aman.

Editor: Glery Lazuardi
Istimewa
KILANG DUMAI TERBAKAR - Pada Rabu (1/10/2025) malam terjadi ledakan di Kilang Dumai milik Pertamina di Riau dan menyebabkan kebakaran pada kilang tersebut. 

TRIBUNNEWS.COM - Kilang Pertamina RU II Dumai mengalami kebakaran hebat pada Rabu (1/10/2025) malam.

Api pertama kali diketahui oleh operator yang sedang bertugas, dan meskipun sempat dilakukan pemadaman awal menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), kobaran api terus membesar dan menyebar.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.20 WIB setelah lebih dari tiga jam upaya pemadaman. Sekitar 100 meter persegi di bagian atas bangunan kilang terdampak.

Penanganan dilakukan oleh tim pemadam internal Pertamina, yang bergerak cepat untuk mencegah api merembet ke area lain. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini, namun korban yang merupakan warga sekitar mengalami trauma.

"Saat kejadian Rabu malam, Kami menerima laporan ada sekitar 20 Warga yang dilarikan ke RSUD Dumai namun sudah berangsur sehat dan pulang ke Rumah masing masing," kata Lurah Tanjung Palas Untung Effendi, pada Kamis (2/10/2025)

Dirinya menjelaskan, warga yang terdampak ini rata rata kaget atau trauma akibat bunyi ledakan serta kobaran api, namun pihaknya tetap akan memantau kondisi Paska kejadian ini. 

Untung mengaku untuk fasilitas umum serta rumah-rumah warga sejauh ini tidak ada yang rusak akibat ledakan di area Kilang Pertamina Dumai

"Kami minta kepada pihak pertamina untuk membuat posko kesehatan dan pengaduan, karena menurut laporan, masih ada warga yang membutuhkan bantuan medis dan lainnya," pungkasnya.

Rasa khawatir masyarakat bukan tan[a alasan, di balik peran vitalnya, kilang Putri Tujuh juga menyimpan catatan kelam.

Sejak berdiri, beberapa kali terjadi kebakaran dan ledakan. 

Pada 2008, sebuah tangki berkapasitas 5.000 kiloliter terbakar.

Setahun kemudian, 2009, pipa bertekanan tinggi di kilang ini meledak dan terbakar. 

Peristiwa paling memilukan terjadi pada 2014, ketika ledakan menewaskan beberapa orang.

Pada April 2023, insiden ledakan gas compressor memicu api yang melukai sembilan pekerja.

Tahun 2025 ini kembali terjadi kebakaran.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved