Kamar Nomor 4 Ponpes Saksi Bisu MF Ditikam Sesama Santri Sebelum Akhirnya Tewas Sambil Peluk Alquran
Di kamar nomor 4 ponpes, MF (21) yang sedang tertidur pulas diserang menggunakan sebilah parang oleh rekannya sesama santri berinisial MN.
Sebelum kejadian, suasana masih kondusif.
"Posisi korban tidur di paling pojok kamar. Tiba-tiba terjadi keributan antara korban dan pelaku lalu terjadilah pembunuhan tersebut," ujarnya.
Korban sempat berteriak 'takbir' hingga membangunkan santri lain.
"Dalam kondisi terluka, korban kemudian berlari keluar menuju musala untuk menyelamatkan diri, namun akhirnya terjatuh dan meninggal di dalam musala," ujarnya.
Kronologis Kejadian
Dikutip dari BanjarmasinPost, saat itu Rabu (20/8/2025) dini hari korban sedang tertidur di kamar.
Tiba-tiba pelaku masuk kamar dan langsung menyerangnya menggunakan sebilah parang.
Tusukan itu diarahkan ke bagian bawah rahang dan leher korban.
Korban sempat 'takbir' lalu berusaha menyelamatkan diri dengan berlari keluar kamar menuju musala.
Namun sesampainya di dalam musala, korban terjatuh dan meninggal dunia.
Sosok Korban
Korban MF warga Desa Paya, Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS).
Dia dikenal sebagai pribadi pendiam dan taat beribadah.
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, teman-teman santri, dan para pengasuh pesantren.
Pelaku berasal dari Kecamatan Barabai, HST.
Sementara itu, terkait hubungan antara korban dan pelaku serta latar belakang penikaman itu masih didalami pihak kepolisian.
"Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku dan saksi-saksi. Semua kemungkinan motif akan kami gali," ujar Humas Polres HST.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.