Berita Viral
Ketua DPRD Ambon Jadi Sorotan: Pesta Miras di Rumah Dinas dan Diduga Lakukan Penganiayaan
Ketua DPRD Ambon tengah menjadi sorotan setelah melakukan pesta miras di rumah dinasnya. Lalu, diduga terjadi penganiayaan.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela tengah menjadi sorotan setelah diduga melakukan pesta minuman keras (miras) di rumah dinas di kawasan Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Ambon, Maluku dan melakukan penganiayaan.
Terkait adanya pesta miras, Tamaela tidak membantahnya. Namun, dia menampik turut serta dalam kegiatan tersebut sampai selesai.
Politikus dari Partai NasDem itu menegaskan hanya meminum sedikit miras demi sekedar untuk menghargai pada kegiatan yang dilakukan pada 26 Juli 2025 lalu tersebut.
Ia mengungkapkan pesta miras itu dilakukan oleh sejumlah pekerja.
"Saya teguk satu kali lalu pergi mandi dan makan," katanya dalam konferensi pers di Kantor DPRD Ambon seperti dikutip dari Tribun Ambon, Rabu (6/8/2025).
Baca juga: 5 Populer Regional: Pesta Miras di Acara Sound Horeg Berujung Maut - Bu Kades Terjerat Korupsi
Namun, Tamaela tidak membantah miras jenis sopi yang diminum oleh para pekerja itu dipesan olehnya.
Dia mengaku miras tradisional khas Maluku itu sebenarnya ingin dibawanya saat terbang ke Jakarta. Namun, Tamaela menyebut niatnya untuk pergi batal.
Sehingga, miras tersebut pun diberikan kepada para pekerja di rumah dinasnya tersebut.
“Saya pesan dua botol untuk dibawa ke Jakarta. Tapi karena pesawat saya batal, saya putuskan minuman itu diberikan kepada para pekerja yang sedang bongkar batu karang di pos jaga, karena waktu itu kondisi hujan,” jelas Mourits.
Di sisi lain, terkait adanya dugaan penganiayaan di kediamannya saat pesta miras tersebut, Mourits membantah.
“Tidak ada keributan, tidak ada skenario pesta miras, apalagi hal-hal yang berlebihan. Itu hanya situasional yang terpaksa minum itu dikasih ke mereka. Dan besoknya saya berangkat,” tegasnya.
Bakal Dipanggil DPW Partai NasDem Maluku
Usai viralnya peristiwa ini, Tamaela disebut bakal dipanggil oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Maluku.
Ketua DPW NasDem Maluku, Hamdani Latarua, menuturkan, rencananya Tamaela akan dipanggil pada Selasa (12/8/2025) mendatang setelah rapat kerja nasional (rakernas) Partai NasDem.
"Pulang (Rakernas) tanggal 11, mungkin tanggal 12 (Menghadap)," katanya pada Selasa (5/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.