Berita Viral
5 Fakta Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto Gelapkan Dana Konser: Dibayar Orang Tua, Mundur dari Jabatan
Berikut fakta-fakta Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto yang diduga menggelapkan dana konser, akhirnya mundur dari jabatannya.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 5 Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, berinisial PKMP, diduga menggelapkan dana konser.
Dugaan penggelapan dana konser oleh pelajar kelas 12 ini viral di media sosial.
PKMP diduga menggelapkan dana Rp50 juta yang seharusnya digunakan untuk menyelenggarakan konser musik Smalazone guna memeriahkan hari ulang tahun sekolah.
Konser Smalazone digelar pada Sabtu, 6 September 2025, atau sehari setelah peringatan HUT sekolah pada 5 September 2025.
Kepala SMAN 5 Purwokerto, Erlin Retno Viyanti, membenarkan adanya kejadian tersebut.
Ia mengatakan, setelah acara selesai, pihak sekolah mendapati adanya tunggakan pembayaran kepada vendor, khususnya biaya panggung dan banner.
"Ada kekurangan pembayaran Rp19 juta untuk panggung dan Rp577 ribu untuk banner," ujarnya kepada wartawan, Senin (22/9/2025), dilansir TribunBanyumas.com.
Selengkapnya, berikut fakta-fakta Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto diduga gelapkan dana konser:
1. Hasil Tabungan OSIS
Dana yang seharusnya digunakan untuk kegiatan konser di sekolah tersebut merupakan hasil tabungan OSIS sejak Januari 2025.
Menurut Erlin, pihak sekolah tidak pernah memaksa siswa dalam hal pendanaan.
Namun, kata dia, OSIS mengambil inisiatif membuat tabungan, mencari sponsorship, dan donasi.
Baca juga: Akhir Kasus Uang Konser Digelapkan Ketua OSIS SMAN 5 Purwokerto, Vendor Tagih Rp19 Juta
"Kami fasilitasi pendampingan. Tapi karena ini kegiatan dari anak-anak, kami beri ruang."
"Saat mereka ingin mengundang guest star, kami sampaikan bahwa biayanya besar."
"Kalau merasa mampu, silakan lanjut. Kalau tidak, ya ditinjau ulang," jelasnya.
2. Masuk ke Rekening Pribadi
Erlin memaparkan, keuangan untuk kegiatan itu ternyata dikelola penuh oleh ketua OSIS secara pribadi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.