Program Makan Bergizi Gratis
Pelaksanaan Program MBG di Papua Barat Dikebut, Satgas Percepatan Dibentuk
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Papua Barat dipercepat dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Percepatan MBG,
Penulis:
Wahyu Gilang Putranto
Editor:
Suci BangunDS
Anggota Komisi IX DPR RI, Obet Rumbruren dalam sosialisasi tersebut, menekankan pentingnya program MBG bagi anak-anak sekolah yang secara langsung berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Politisi PDI Perjuangan (PDIP) itu, mengungkapkan para orang tua murid akan merasakan dampak positif dari program MBG di setiap sekolah.
"Masyarakat tidak perlu lagi khawatir atau membuang waktu menyiapkan bekal makanan untuk anak-anak sekolah, karena makanan bergizi sudah disediakan."
"Program ini melibatkan sistem dapur mandiri, dapur mitra, dan dapur gede (dapur produksi besar) yang akan menyiapkan makanan bergizi setiap harinya," kata Obet.
Legislator dari Dapil Papua Barat itu juga menyampaikan visi dan harapannya terkait program MBG di wilayah Papua Barat.
Ia menegaskan bahwa MBG ini adalah program inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk mencerdaskan anak-anak Indonesia dari Sabang sampai Merauke.
"Diharapkan dengan makanan bergizi, anak-anak dapat memperoleh kesehatan prima, sehingga generasi muda Papua Barat di Mansel dapat tumbuh menjadi generasi cerdas," ujarnya.
Lebih lanjut soal proses penyajian makanan, Obet menegaskan bahwa pemerintah sudah memastikan prosedur pengujian makanan sebelum dikonsumsi oleh anak-anak.
"Pengujian ini guna memastikan bahwa makanan yang diberikan dijamin aman, layak dan sehat bagi anak-anak," terangnya.
Ia juga berharap dukungan penuh Kepala Daerah terhadap program MBG, karena kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul.
"Program MBG juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju," ujarnya.
Baca juga: IDAI Ingatkan Pemerintah Soal Kebijakan Ibu Menyusui dan Cuti Enam Bulan
Capaian MBG Nasional
Sementara itu berdasar data BGN, hingga Juli 2025, penerima manfaat MBG hampir mencapai 7 juta jiwa.
BGN merupakan lembaga pemerintah non-kementerian yang bertugas untuk melaksanakan pemenuhan gizi nasional, termasuk menjalankan program MBG.
“(Jumlah penerima) ini sudah melebihi jumlah penduduk Singapura,” ungkap Staf Khusus BGN, Redy Hendra Gunawan dalam keterangannya pada 6 Juli 2025.
Jumlah penduduk Singapura pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 6,04 juta jiwa
Sumber: TribunSolo.com
Program Makan Bergizi Gratis
MBG
Papua Barat
Badan Gizi Nasional
Mohamad Lakotani
Prabowo Subianto
Otto Ihalauw
Program Makan Bergizi Gratis
Kepala BGN Curhat ke DPR soal Program Makan Bergizi Gratis: Sudah 2 Bulan Kami Kerja 15 Jam Sehari |
---|
Anggota DPR Usul Siswa yang Keracunan MBG Terima Santunan dari Pemerintah |
---|
Wadah Makan Program MBG Impor dari China dan Mengandung Minyak Babi, Ini Penjelasan BGN |
---|
Kepala BGN: 7.475 SPPG Sudah Terbentuk, Tak Gunakan Uang Negara |
---|
Siswa Keracunan MBG, Ketua Gugus di Lombok Barat NTB: Kita Tidak Mau Anak Kita Dikasih Makanan Basi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.