Senin, 6 Oktober 2025

Bangunan 3 Lantai Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk Usai Salat Asar, Ini Kesaksian Santri

Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga tiba. Berusaha melakukan evakuasi kepada para korban.

Editor: Erik S
Tribun Jatim Network/M Taufik
PONPES AMBRUK - Bangunan di Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, ambruk, Senin (29/9/2025) sore. Petugas dan warga masih melakukan evakuasi. 

TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Sejumlah orang terluka akibat sebuah bangunan dua lantai yang baru terbangun di Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, ambruk, Senin (29/9/2025) sore.

Peristiwa tersebut terjadi setelah salat ashar pukul 15.00 WIB. Beberapa warga menyebut, ada suara keras sekali seperti gempa.

Ternyata setelah dicek, bangunan di bagian tengah pondok sudah ambruk. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Mushala 3 Lantai di Ponpes Sidoarjo Ambruk, Terjadi saat Ratusan Santri Shalat Ashar

“Kemarin izin ngecor bagian atas. Ini sepertinya tiga lantai. Setahu saya ini musala,” kata Munir, ketua RT 7/RW 3 Desa/Kecamatan Buduran, Sidoarjo di lokasi kejadian. 

Petugas kepolisian terlihat sudah berada di lokasi kejadian.

Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga tiba. Berusaha melakukan evakuasi kepada para korban. 

Sebagian korban sudah dievakuasi menggunakan ambulans. Sebagian masih terjebak di dalam reruntuhan.

Kesaksian Korban

Wahid, seorang santri Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, mengatakan, bangunan tiga lantai di kompleks Pondok Pesantren Al Khoziny ambruk, saat para santri sedang salat jemaah asar di lantai satu gedung tersebut, Senin (29/9/2025).

Para santri yang menjadi korban dalam peristiwa ini. Sebagian sudah berhasil dievakuasi.

Mereka mengalami luka-luka dan dibawa menggunakan ambulans menuju ke RSUD Sidoarjo

Sementara sebagian lain masih terjebak di dalam. Jumlahnya diduga cukup banyak.

Baca juga: Atap Gedung KPT Brebes Ambruk, Dua Pekerja dan Bocah Alami Luka-luka

Beberapa selamat namun masih terjebak dalam reruntuhan.

Sempat terdengar suara minta tolong dari dalam reruntuhan. 

Menurut beberapa santri, bangunan itu sempat seperti goyang dulu sebelum akhirnya ambruk

“Kejadiannya pas salat asar. Ketika rokaat kedua, bagian ujung bangunan ambruk kemudian lainnya ikut ambruk,” ujar Wahid, santri kelas tujuh Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Khoziny Sidoarjo, itu, Senin (29/9/2025).

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved