Pria asal Pati Tewas Dipukul Batu, Mayat Diikat Lalu Dibuang ke Jurang

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil pemeriksaan awal, pelaku diduga kuat adalah seorang pria yang tidak terima istrinya berselingkuh dengan korban.

Cemburu dan sakit hati mendorong pelaku untuk menyusun rencana pembunuhan.

Kukuh kemudian dibunuh dengan cara keji, lalu tubuhnya diikat dan dibuang ke jurang dengan maksud menyembunyikan jenazah agar tak mudah ditemukan.

Kepastian identitas Kukuh diperoleh setelah polisi menerima laporan orang hilang dari warga Desa Beketel.

Ciri-ciri fisik korban, termasuk bekas jahitan di empat jari tangan kanan akibat patah tulang, cocok dengan data milik Kukuh Riyanto. Keluarga korban pun telah dihubungi untuk proses identifikasi lanjutan.

Kapolsek Kayen, AKP Parsa, menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak ingin berspekulasi namun kuat dugaan korban memang Kukuh yang telah sepekan menghilang.

"Kami pastikan ini bukan kematian wajar. Ada indikasi kuat kekerasan dan upaya pembunuhan yang disengaja," tegasnya.

Pihak kepolisian meminta masyarakat yang memiliki informasi tambahan untuk segera melapor.

“Kami akan memaksimalkan penyelidikan sampai pelaku berhasil ditangkap,” tandas AKP Parsa. (Tribun Jateng/Mazka Hauzan Naufal)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Hasil Otopsi Mayat Terikat Tali Tambang di Pati Ungkap Identitas dan Modus Pembunuhan