Minggu, 5 Oktober 2025

Wapres Gibran Hadiri HUT ke-18 PSBI: Dorong Pelibatan Generasi Muda dan Pelestarian Budaya Batak

Wapres Gibran hadiri HUT ke-18 PSBI di Jakarta, ajak generasi muda lestarikan budaya Batak & dukung program pemerintah.

Editor: Glery Lazuardi
Istimewa
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menerima Ulos Adat dari Ketua Umum PSBI Effendi Simbolon dalam perayaan HUT ke-18 PSBI di Jakarta, Senin (7/7/2025), sebagai simbol penghormatan adat Batak atas dedikasinya menjaga persatuan dalam keberagaman bangsa. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) yang digelar secara meriah di The Ballroom at Pondok Indah Golf Course, Jakarta, pada Senin (7/7/2025).

Dalam sambutannya, Wapres Gibran memberikan apresiasi atas konsistensi PSBI sebagai organisasi yang menghimpun masyarakat Batak bermarga Simbolon, khususnya dalam melestarikan budaya dan menjaga nilai-nilai persatuan di tengah keberagaman bangsa Indonesia.

“Nilai-nilai budaya adalah kekayaan yang harus kita rawat dan jaga bersama, mengingat perbedaan itulah yang menyatukan dan menguatkan kita sebagai bangsa,” tegas Gibran.

Baca juga: Dali ni Horbo: Perpaduan Rasa, Tradisi, dan Khasiat dari Tanah Batak

Ia juga berpesan agar PSBI lebih aktif melibatkan generasi muda dalam kegiatan adat dan organisasi, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi masa kini.

“Saya berharap PSBI mampu menghasilkan program dan strategi ke depan untuk memperkuat nilai budaya dan persatuan bangsa. Libatkan lebih banyak generasi muda agar tetap relevan dan adaptif,”lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wapres Gibran juga menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo Subiantoyang tengah menjalankan tugas negara di Brazil. Ia berharap PSBI bisa mendukung sejumlah program unggulan pemerintah seperti Sekolah Rakyat dan Koperasi Merah Putih.

Sementara itu, Ketua Umum PSBI Effendi Simbolon menegaskan bahwa PSBI merupakan organisasi masyarakat adat yang berlandaskan Pancasila, UUD 1945, dan berpijak pada falsafah Dalihan Na Tolu, filosofi adat Batak yang menekankan nilai-nilai menghormati, merangkul, dan menjaga relasi sosial.

“HUT ke-18 ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum memperkuat jati diri kultural dan semangat gotong royong,” ujar Effendi.

PSBI saat ini telah memiliki sekitar 300.000 anggota yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri. Organisasi ini juga rutin mengadakan Pesta Bolon, termasuk pernah digelar di Pulau Dewata Bali.

Di akhir acara, Wapres Gibran menerima Ulos Adat dan Tali-tali Hasangapon, simbol penghormatan tertinggi dalam budaya Batak, yang langsung disematkan oleh Effendi Simbolon.

“Karena ini adalah budaya, kami memberikannya sebagai cinderamata, sebagai simbol kami menghormati pimpinan negara,” ujar Effendi.

Ia juga menyebut bahwa tanda kehormatan serupa sebelumnya telah diberikan kepada Presiden Prabowo.

Acara ini juga dirangkaikan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PSBI yang dihadiri sekitar 700 peserta dari 156 pengurus wilayah PSBI baik dari dalam maupun luar negeri.

Rakernas akan menghadirkan narasumber dari kalangan pemerintah, termasuk Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, serta menteri-menteri bidang pertanian, kebudayaan, ekonomi kreatif, dan pariwisata.

TRIBUN JAKARTA

 

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved