Sabtu, 4 Oktober 2025

Suami Bunuh Istri di Serang Banten Karena Ketahuan Selingkuh: Suruh Anak Minta Tolong ke Tetangga

Wadison Pasaribu merancang seolah-olah dirampok dan menyuruh anaknya minta tolong ke tetangga. Wadison membunuh istrinya karena ketahuan selingkuh

Editor: Erik S
HO Tribunbanten/ Dok Warga
SUAMI BUNUH ISTRI-Wadison Pasaribu saat menangisi kepergian istrinya Petry Sihombing di Puri Anggrek, Kota Serang, Banten, Minggu (1/6/2025). Setelah polisi melakukan penyelidikan, diketahui Wadison adalah pembunuh istrinya dengan merekayasa terjadinya perampokan 

TRIBUNNEWS.COM, SERANG -  Sungguh keji Wadison Pasaribu (37) yang tega membunuh istrinya Petry Sihombing (35) karena ketahuan selingkuh.

Wadison Pasaribu merancang seolah-olah mereka dirampok dan menyuruh anaknya minta tolong ke tetangga. Pembunuhan tersebut terjadi di Puri Anggrek, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten.

Tetangga korban, Siti Maryam mengatakan, terungkapnya pelaku pembunuhan itu bermula pada saat anak korban yang berusia 7 tahun ditanya oleh polisi.

Baca juga: Penampakan Karyawan Pelaku Pembunuhan Bos Sembako di Bekasi, Tertunduk Lesu saat Dirilis Polisi

Dari pengakuan sang anak, kata Maryam, saat peristiwa itu terjadi pada Minggu, (1/6/2025) pukul 05.00 WIB sang anak mengaku kalau dirinya disuruh oleh ayahnya meminta tolong keluar rumah.

"Jadi awalnya itu si anaknya ngomong, kalau waktu dia keluar rumah minta tolong itu disuruh ayahnya, padahal kan tetangga tahunya ayah nya itu terikat dalam karung menjadi korban juga," ujar Maryam, Rabu, (4/6/2025).

 Usut punya usut, kata Maryam, sang suami sengaja mengikat dan membungkus dirinya dengan karung merekayasa seolah-olah peristiwa pembunuhan itu merupakan perampokan.

"Kayanya itu sengaja mengikat sendiri dalam karung, mengalihkan perhatian. Jadi seakan-akan itu perampokan," katanya.

Sebelum peristiwa itu terjadi, lanjut Maryam, pasangan Wadison Pasaribu dan Petry Sihombing terlihat tertutup kepada masyarakat di lingkungannya.

Padahal, kata Dia, jauh sebelumnya keseharian kedua pasangan tersebut aktif bermasyarakat.

Infonya itu suaminya selingkuh, terus cekcok," ucapnya.

Dikatakan Maryam, saat ini Wadison Pasaribu telah diamankan pihak kepolisian pada Rabu pukul 02.00 WIB dini hari.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita di Batam Terancam Pasal Pembunuhan Berencana, Polisi: Bawa Pisau dari Rumah

"Semalam banyak polisi yang datang, suaminya sudah di bawa Polisi," pungkasnya.

Wadison bekerja sebagai pegawai bank keliling

Menurut kerabat korban, Grace Pasaribu, kedua pasutri tersebut sudah lama tinggal di Puri Angrek. 

Korban Wadison bekerja di sebuah Koperasi Simpan Pinjam atau sering disebut bank Keliling di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

"Korban sehari-hari ada di Bayah, cuma karena libu sehingga ada di Serang. Jadi kalau libur pulang ke sini," kata Grace kepada wartawan.

Tak hanya itu, korban juga memiliki kontrakan di lingkungan Puri Angrek. 

Sedangkan Petry Sihombing, istri korban hanya sebagai ibu rumah tangga yang menghuni rumah di Puri Anggrek Serang Blok G 10 Nomor 11. 

"Anaknya dua, yang besar perempuan. Itu yang minta tolong kepada warga," katanya.

Warga lainnya, Nurdin mengatakan, korban dikenal sosok yang baik. 

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita di Batam Terancam Pasal Pembunuhan Berencana, Polisi: Bawa Pisau dari Rumah

Ia tak menduga bahwa nasib nahas akan menimpa keluarga tersebut.

"Selama ini korban akur akur aja dengan tetangga, sosoknya baik," ungkap Nurdin.

Sosok Korban

Tetangga korban, Jansen Pasaribu menuturkan, almarhumah dikenal di lingkungannya sebagai sosok yang supel dan mudah bergaul dengan tetangga.

Menururt Jansen, pasangan suami istri Wadison Pasaribu dan Petry Sihombing sudah 8 tahun lebih tinggal di perumahan Puri Anggrek, Kota Serang.

"Selama hidupnya almarhumah ini pandai bergaul, sama ibu-ibu di komplek perumahan juga sering berbincang-bincang, tidak pernah ada masalah," kata Jansen kepada TribunBanten.com, Minggu, (1/6/2025).

 Kemudian, kata Jansen, dalam kegiatan di masyarakat juga korban selalu aktif ikut terlibat.

Baca juga: 3 Fakta Rekonstruksi Pembunuhan Feni Ere: Tersangka Peragakan 115 Adegan, Mobil Jadi Alat Bukti

"Ya biasanya sama ibu-ibu di sini aktif berkegiatan, tidak menutup diri," ujarnya.

Sementara sang suami Wadison Pasaribu, kata Jansen, dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah kepada tetangganya.

Kendati demikian, kata Jansen, sang suami jarang ada di rumahnya lantaran bekerja sebagai pegawai bank keliling di wilayah Malingping, Lebak, Banten.

"Memang suaminya ini jarang ada di rumah, paling kalau pulang itu seminggu atau dua minggu sekali," tuturnya.

 

Penulis: Engkos Kosasih

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Pembunuhan di Puri Anggrek Serang Terungkap Berkat Keterangan Sang Anak: Disuruh Ayah Minta Tolong

Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved