Sosok Sulasmi, Warga Slahung Ponorogo Larang Pengantar Jenazah Lewat Rumahnya, Ikuti Kata sang Ayah
Sosok yang melarang pengantar jenazah di Slahung, Ponorogo, melewati jalan samping rumah, ternyata adalah Sulasmi.
Terkait warga Desa Wates yang dikuburkan di pemakan Desa Tugurejo, Siswanto juga memberi penjelasan.
Ia mengatakan, dua dukuh Desa Wates berbatasan langsung dengan Desa Tugurejo.
Selain itu, di Desa Wates, kata dia, tidak memiliki tempat pemakaman. Sehingga, warga Desa Wates biasanya menggunakan pemakaman di Desa Tugurejo.
Buntut viralnya pengantar jenazah menyeberangi sungai, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko pun turun tangan.
Ia memerintahkan Camat Slahung, Nur Huda, membeli lahan pemakaman baru untuk warga Desa Wates maupun Desa Tugurejo.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunjatim-timur.com dengan judul Akses Jalan Ditutup Pemilik Tanah, Warga Ponorogo Gotong Jenazah Menyebrangi Sungai
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJatim-Timur.com/Pramita, Kompas.com/Sukoco)
Sumber: TribunSolo.com
Prakiraan Cuaca Kota Surabaya Besok Jumat, 19 September 2025, BMKG Juanda: Berpotensi Cerah Berawan |
![]() |
---|
3 Fakta Ditemukannya Bima Permana Putra yang Diduga Hilang saat Demo Ricuh di Jakarta |
![]() |
---|
Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Mojokerto: Alvi Butuh 2 Jam Nonstop Mutilasi Kekasihnya |
![]() |
---|
Bima yang Dilaporkan Hilang oleh KontraS Ternyata Pedagang Mainan Barongsai, Ini Penjelasan Polisi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Satu dari Tiga Orang Hilang Pascademo di Jakarta Ditemukan di Malang Jawa Timur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.