Nasib Tragis Wulan: Pacaran 11 Bulan, Tewas Dianiaya Pacar Setelah Bercinta di Hotel

Usai membunuh kekasihnya, Alung kemudian menghubungi temannya meminta bantuan membawa Wulan.

Saat itu, Alung berdalih jika kekasihnya itu jatuh dari motor.

Korban yang sudah talk bernyawa dipakaikan jaket oleh Alung dan dibawanya menggunakan satu motor bersama temannya.

Guna menghilangkan jejaknya, Alung membawa seprei yang terdapat bercak darah korban dibuang ke tong sampah.

"Saat keluar dari penginapan mereka bertiga," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila.

Baca juga: Pria di Bandung Barat Ditemukan Tewas di Rumah, Pelaku Pembunuhan Ditangkap, Motif Masih Didalami

Ketika keluar dari penginapan itu, korban yang dalam kodisi sudah lemas itu dipakaikan jaket oleh Alung.

"Kondisi korban menggunakan jaket," kata Rizka.

Sementara itu, teman Alung saat ini statusnya masih sebagai saksi

Menurut polisi, saat diperiksa teman pelaku ini berdalih tak tahu jika korban tewas dianiaya oleh Alung.

"Diminta tolong pelaku, keterangannya korban mengalami luka akibat kecelakaan," kata Rizka.

Hingga akhirnya, pada Sabtu (2/12/2023) korban ditemukan dalam ruko kosong di kawasan Jalan Dr Semeru, Kota Bogor, Jawa Barat.

Sementara itu, tersangka Alung saat ini terancam pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Sebut korban mabuk parah

Akal-akalan tersangka RAS alias Alung usai membunuh kekasihnya Fitria Wulandari di penginapan wilayah Sholeh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, berhasil menipu penjaga penginapan.

Alung menipu penjaga penginapan itu saat menggotong jasad kekasihnya yang sudah tewas di penginapan tersebut.

Baca juga: RA Bunuh Pacar dan Sembunyikan Jasad di Ruko Kosong Bogor, Sempat Bohongi Orang Tua Korban

Saat itu, Alung menipu dengan mengatakan bahwa kekasihnya sedang mabuk parah.