Sabtu, 4 Oktober 2025

Petani asal Probolinggo Tewas di Sawah, Ditemukan Celurit di Samping Jasad Korban

Polisi masih menyelidiki kasus penemuan jasad petani di Probolinggo. Olah TKP dilakukan dengan melibatkan dua anjing pelacak.

Editor: Abdul Muhaimin
TRIBUNWOW.COM
Ilustrasi pembunuhan. Personel Satreskrim Polres Probolinggo bersama Polsek Pakuniran terus melakukan olah TKP kasus penemuan mayat seorang petani cabai dengan luka bacok di sejumlah bagian wajah dan betis. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang petani di Probolinggo, Jawa Timur bernama Abdul Halim (67) ditemukan tewas di area persawahan pada Sabtu (11/11/2023) pagi.

Kondisi korban penuh dengan darah dan terdapat luka bacok di bagian kepala dan betis.

Barang bukti celurit ditemukan di sebelah kiri jasad korban.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan melibatkan unit satuan anjing pelacak.

Personel Satreskrim Polres Probolinggo bersama Polsek Pakuniran telah mengantongi sejumlah barang bukti dan keterangan saksi.

Baca juga: Pengakuan Pelaku Pembunuhan Istri di Batam, Jasad Korban Dibakar di Rumah, Ditangkap saat Kabur

Petugas belum dapat memastikan Abdul Halim menjadi korban penganiayaan atau korban pembunuhan.

"Masih belum bisa dipastikan (Abdul) merupakan korban pembunuhan ataupun penganiayaan. Sedari kemarin sampai hari ini, kami melakukan olah TKP," kata Kasatreskrim Polres Probolinggo, Iptu Putra Fajar Adi Winarsa.

Ada dua anjing pelacak yang diterjunkan untuk mengumpulkan bukti-bukti di sekitar lokasi kejadian.

"Terkait motif dan lain-lainnya belum bisa kami sampaikan. Kami matangkan dulu agar tidak menimbulkan spekulasi liar di masyarakat," jelasnya.

Kepala Desa Ranon, Sirrahum mengatakan tak ada warga yang mengetahui insiden yang menimpa Abdul hingga ditemukan meninggal dunia dengan luka bacok.

Berdasar informasi yang dihimpun, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban berpamitan pergi ke sawah untuk mengairi tanama cabai kepada keluarganya.

Baca juga: Jasad Bocah Korban Pembunuhan oleh Anak Pensiunan Polri Diautopsi: Ditemukan Tanda Kekerasan di Dada

Korban beranjak dari rumah pada Jumat (10/11/2023) sekitar pukul 21.00 WIB.

Keesokan harinya, korban tak kunjung kembali ke rumah.

"Pihak keluarga kemudian mencari korban ke sawah. Hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia di tengah sawah. Ada luka sayatan di wajah dan betis. Jasad korban ditemukan Sabtu (11/11/2023) pagi," katanya, Minggu (12/11/2023).

Kasat Reskrim Polres Probolinggo, Iptu Putra Fajar Adi Winarsa menyebut pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab korban meninggal dunia dengan sejumlah luka yang diduga akibat sabetan senjata tajam.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved