Kamis, 2 Oktober 2025

Stunting di Indonesia

Jadi Ujung Tombak Capai Target Penurunan Stunting 14 Persen, Ribuan Bidan di Sumsel Ikuti Edukasi

Kejar target penurunan stunting, BKKBN dan pihak swasta gelar Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Kota Palembang.

Ist
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Bapak Hasto Wardoyo dan Gubernur Sumatera Selatan Bapak Herman Deru menghadiri Acara Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 27 Juni 2023. Acara ini hasil kerja sama BKKBN dan Dexa Medica untuk mencapai target penurunan stunting sebesar 14% pada tahun 2024. (istimewa/HO) 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG  –   Berbagai  pihak terlibat dalam kolaborasi pulti pihak (pentahelix) untuk mengejar target penurunan stunting sebesar 14 persen pada 2024.

Untuk terus mengejar target penurunan stunting yang  ditetapkan  Presiden  Joko  Widodo  tersebut, Badan  Kependudukan  dan  Keluarga  Berencana Nasional  (BKKBN)  bekerja  sama  dengan  pihak swasta.

Kerjasama ini salah satunya melalui Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Kota Palembang.

Edukasi bidan yang digelar pada Selasa, 27 Juni 2023 ini hasil kerjasama BKKBN, PT Dexa  Medica  dan Pemerintah  Provinsi  Sumatera  Selatan.

Hadir dalam acara tersebut Kepala BKKBN RI, Dr.(H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K), Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, Corporate Affairs Director Dexa Group Tarcisius Tanto Randy,  Direktur  PT  Dexa Medica  Gunawan  Lukman, Sales and Marketing Director Consumer Health  PT  Dexa  Medica  Maret Yudianto,  Head  of  Corporate  Communications   Sonny Himawan.

Hadir juga Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan dr Nuswil Bernolian, Sp. Og (K), serta ratusan bidan dari Ikatan Bidan Indonesia di Provinsi Sumatera Selatan.

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Bapak Hasto Wardoyo dan Gubernur Sumatera Selatan Bapak Herman Deru menghadiri Acara Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 27 Juni 2023. Acara ini hasil kerja sama BKKBN dan Dexa Medica untuk mencapai target penurunan stunting sebesar 14% pada tahun 2024. (istimewa/HO)
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Bapak Hasto Wardoyo dan Gubernur Sumatera Selatan Bapak Herman Deru menghadiri Acara Edukasi Bidan dan Intervensi Stunting di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa, 27 Juni 2023. Acara ini hasil kerja sama BKKBN dan Dexa Medica untuk mencapai target penurunan stunting sebesar 14% pada tahun 2024. (istimewa/HO) (Ist)

Hasto Wardoyo menyampaikan Provinsi Sumatera Selatan merupakan provinsi terbaik secara nasional dalam menurunkan stunting.

Pencapaian ini merupakan kerja keras para bidan, pemerintah daerah,   dukungan   dari   Dexa   Group   yang   secara   berkelanjutan   mengedukasi   bidan   di   seluruh Indonesia.

“Hal  ini  adalah  kerja  keras  kita  semua,  kolaborasi  yang  baik  antara  pemerintah,  pihak  swasta, termasuk  para  bidan.  Saya  sangat mengapresiasi kerjasama yang harmonis ini dan tentunya semua untuk  mendorong  target  penurunan  stunting  sesuai  yang  ditetapkan  Presiden  Joko  Widodo,”  jelas Bapak Hasto.

Gubernur Sumsel, Herman   Deru   menyampaikan   bahwa   angka   stunting   di  Provinsi  Sumatera Selatan  yang sebelumnya  24,8 persen pada  2021  dapat  diturunkan  sebesar  6,2 persen menjadi  18,6 persen  pada  2022.

Hal ini didorong oleh berbagai faktor, seperti kolaborasi lintas sektoral, sanitasi yang baik, pola hidup yang baik dan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).

Disebutkan jika penanganan   stunting   itu   tidak   hanya   tanggung   jawab   satu  instansi,  semua punya  peran  dan tanggung  jawab  termasuk  perusahaan  farmasi  seperti  Dexa  Group.  

"Kepedulian  ini  harusnya  kita dengungkan agar semua pihak ikut, Indonesia mudah-mudahan bisa masuk ke target WHO di bawah 20 persen  dan Bapak Presiden sudah perintahkan target di 14 persen. Program edukasi ini sangat penting untuk bidan  yang  merupakan  garda  terdepan  dalam  pelayanan  ibu  hamil  dan  anak,” kata Herman Deru.

Di kesempatan yang sama dr.  Nuswil  Bernolian,  Sp.Og  menerangkan  stunting  disebabkan  oleh  faktor multidimensi  intervensi pada  1.000  Hari  Pertama  Kehidupan  (HPK).  

“Ada  beberapa  faktor  penyebab  stunting, di antaranya praktik pengasuhan yang tidak baik, terbatasnya layanan kesehatan termasuk layanan ante natal care dan post natal, kurangnya akses ke makanan bergizi, serta kurangnya akses ke air bersih dan sanitasi,” jelasnya.
Image

Corporate   Affairs   Director   Dexa   Group, Tarcisius   Tanto   Randy   mengatakan   Dexa   Group berkontribusi    mengatasi    stunting    bersama    BKKBN,    Forum    Komunikasi    Pimpinan    Daerah (Forkompinda) , dan Ikatan Bidan Indonesia dengan mengedukasi para bidan di Kota Palembang dan sekitarnya.

“Kerj sama mengedukasi bidan dan masyarakat terkait pentingnya menjaga kehamilan di 1.000 Hari Pertama   Kehidupan   telah   kami   lakukan   di   beberapa   kota   di   Indonesia   seperti   di   Yogyakarta, Kabupaten Brebes, Kota Surabaya, Kabupaten Wonosobo, dan saat ini di Palembang melalui program corporate sosial inisiatif Dharma Dexa,” jelas Tarcisius.

Baca juga: Cegah Stunting dengan Pemberian Telur hingga Deteksi Dini ke Puskesmas

Gunawan Lukman menambahkan, sesuai dengan core purpose Dexa Group “Expertise for the Promotion  of  Health”  Dexa  Group  ingin  terus  berkontribusi  di  sektor  kesehatan,  khususnya  yang menjadi program strategis pemerintah seperti angka penurunan stunting.

Sonny  Himawan  menegaskan  bahwa  target  penurunan  stunting  merupakan  implementasi salah satu  core  value  perusahaan.  

"Untuk  mencapai  target  penurunan  stunting  hingga  14  persen memerlukan  kolaborasi  pentahelix.  Sejak  tahun  2022  Dexa  Group  dan  BKKBN  telah  berkolaborasi dengan  lebih  dari  5.000  bidan  di  6  wilayah  untuk  melakukan  edukasi  pencegahan  stunting.  Kami bersama  pemerintah  berkomitmen  untuk  menurunkan  angka  stunting  di  Indonesia,  hal  ini  sejalan dengan  salah  satu  core  values  Dexa  Group  yakni  Deal  With  Care,"  ungkap  Head  of  Corporate Communications Dexa Group, Sonny Himawan.

Sebagai  perusahaan  di  sektor  kesehatan,  Dexa  Group  juga  beperan  menciptakan  inovasi  produk farmasi  yang  mendukung  upaya  intervensi  stunting,  salah  satunya  melalui  produk  HerbaAsimor. 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved