Cerita Loni dan Keluarga Terjebak Banjir di Medan, Bayinya Diselamatkan Pakai Ember
Banjir yang melanda Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (4/12/2020) dini hari mungkin tidak akan dilupakan Loni ( 27).
Seorang warga, Desi mengatakan dapur umum didirikan untuk menyuplai makan siang untuk warga terdampak banjir.
"Dari bantuan warga ini kita masak sama-sama, karena belum tahu kapan surutnya banjir ini," ujarnya, Jumat.
Baca juga: 10 Orang Terpeleset Saat Terjebak Banjir di Medan Hanya 4 Yang Selamat
Amatan tribun-medan.com di lokasi, ratusan warga tampak bercengkrama menunggu banjir surut.
Siti mengatakan akibat banjir banyak warga yang tidak bisa beraktivitas seperti biasa.
Beberapa warga juga belum bisa beristirahat sejak tadi malam.
"Ya kami pun belum ada tidur sejak malam tadi malam, sibuk mengungsi dan mindahkan barang. Untuk makan, inilah kami bergotong royong memasak," ucapnya.
Ia berharap banjir segera surut dan warga yang terdampak bisa beraktivitas seperti biasa.
"Semua wilayah banjir, kampung lalang katanya lebih parah. Ya gimana ya, namanya bencana. Harapannya banjir ini segera surut. Bagi yang mau membantu kami persilakan, itu ada posko di beberapa titik di tepi jalan raya," katanya.
Penulis: Arjuna Bakkara
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Terjebak Banjir, Bayi Dimasukkan ke Dalam Ember, Sang Ibu Diselamatkan Lewat Loteng