Fakta Temuan 18 Kilogram Sabu, Sebanyak 5 Kilogram Disimpan di Mess Pemko Tanjungbalai
Dari 6 tersangka, satu orang atas nama Rahmad M Nur ditembak mati karena melawan petugas saat dilakukan pemeriksaan di lokasi kejadian
Kunci kan semua sama penjaga di situ.
Yang bersihkan juga penjaga. Jadi siapa saja yang masuk kurang tahu," ucap Yusmada.
"Setiap tamu yang datang, koordinasi sama penjaga.
Mes itu kan untuk nambah PAD juga, bisa dipakai pegawai dan umum.
Mungkin karena kamar ku tak pernah kupakai makanya disewa orang itu (penjaga).
Kalau secara prosedur memang itu dari bagian umum.
Tapi saya pikir bagian umum pun kurang tahu," tambahnya.
Disinggung bahwa ada barang bukti narkotika yang ditemukan di kamar dinas Sekda, Yusmada menegaskan sejak menjabat sebagai ASN tertinggi di Pemko Tanjungbalai, dirinya tidak pernah singgah bahkan menginap di fasilitas milik negara tersebut.
Baca: Download Lagu Sesuatu Di Jogja - Adhitia Sofyan, Berikut Lirik & Video Klipnya
"Karena mungkin aku nggak tinggal di situ, jadi nggak ada melapor orang itu.
Kalau pun tugas (ke Medan), kadang nginap di rumah keluarga, kadang di hotel," ungkapnya.
Yusmada pun mengaku tak mengenal sosok dua warga Tanjungbalai yang tertangkap dalam kasus tersebut.
"Ngga kenal sama pelaku yang ditangkap. Kita serahkan saja kepada penegak hukum," sebutnya.
Kronologi Kejadian
Riko menuturkan, kasus ini berawal penangkapan Jimmy Chairuddin, dan Afrizal di kawasan Jalan Sisingamangaraja pada Selasa (29/9/2020) lalu.
Dari tangan ketiga tersangka, petugas mengamankan barang bukti sebanyak 4 kg.