Virus Corona
20 ASN Pemkot Semarang Positif Corona, Ganjar Pranowo Perintahkan Tracing: Saya Minta Kejar Semua
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta Wali Kota Semarang untuk melakukan pelacakan (tracing).
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 20 aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kota Semarang, positif virus corona (Covid-19).
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta Wali Kota Semarang untuk melakukan pelacakan (tracing).
Ia khawatir, akan terjadi penularan pada ASN yang lain di Pemkot Semarang.
Ganjar pun meminta untuk dilakukan tes corona secara massal, jika terjadi penularan pada banyak orang.
"Yang penting tracing-nya, kalau terjadi penularan lokal, mereka ditulari temen-temennya dan itu secara massal, maka bisa kita sebut outbreak (wabah)"
"Kalau terjadi seperti itu ya kita tes massal. Jangan rapid lagi, langsung PCR," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Sabtu (13/6/2020).
"Daripada bolak-balik, jadi langsung saja (PCR). Jadi sekarang yang penting tracing," tegasnya.
Baca: 2 Tukang Cukur di Salon Positif Corona, Begini Nasib 140 Pelanggan yang Terpapar Covid-19
Baca: Kabur Setelah Dinyatakan Positif Virus Corona, Ulahnya Bikin Klaster Baru di Serang
Baca: Alasan di Balik Tingginya Kasus Covid-19 di Brazil, dari Politisasi hingga Meremehkan Virus Corona

Ganjar Pranowo berujar, pihaknya telah menambah jumlah tenaga kesehatan agar tracing berjalan maksimal.
Dirinya mengimbau agar tak perlu takut jika terjadi lonjakan kasus corona setelah dilakukan tracing.
"Sampai kita mengangkat tenaga medis tambahan untuk melakukan tracing itu."
"Kita gencarkan, saya minta kejar semua, jangan takut 'nanti naiknya tinggi, performer kita buruk' enggak."
"Yang penting jaga kesehatan, kejar (tracing) sebanyak-banyak yang bisa kita lakukan," jelas Ganjar Pranowo.
Baca: Kapolda Metro Jaya Sebut Peredaran Narkoba di Jakarta Meningkat Sejak Pandemi Corona, Ini Dugaannya
Baca: Cegah Penularan Corona, Ketua DPRD Bekasi Minta Karaoke hingga Panti Pijat Tak Dibuka Dulu
Baca: Survivor Covid-19 Alami Sindrom Nyeri Seperti Ditusuk Pasca Sembuh: Corona Penyakit Merepotkan
20 ASN Jalani Karantina
Dikutip dari Kompas.com, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengungkapkan, 20 ASN diketahui positif corona setelah dilakukan tes PCR.
"Saat dilakukan swab test gelombang kedua kemarin Rabu (10/6/2020), ditemukan 20 ASN Pemkot Semarang yang terdiri 10 pejabat struktural dan 10 pegawai staf positif Covid-19," ujarnya, Kamis (11/6/2020).
Puluhan ASN tersebut langsung menjalani menjalani karantina.
"Ada sebagian yang memilih karantina mandiri di rumah, yakni pejabat struktural."
"Sedangkan yang staf di tempat karantina rumah dinas," terang Hendi.
Baca: Kurangi Penumpukan Penumpang Angkutan Umum, Jam Kerja ASN Bakal Dibagi Dua
Baca: Usulan Kerja Shift untuk ASN dan TNI/Polri, PT KAI Akan Survei Proporsi Jumlah Penumpang
Baca: Pelanggaran Netralitas ASN di Medsos, KASN Bakal Blok Status Kepegawaian

Pihaknya juga mentracing orang yang berkontak dengan puluhan pasien yang merupakan orang tanpa gejala (OTG).
"Mereka itu OTG semua karena kondisinya sehat. Kita sedang analisis."
"Kita juga tracing keluarganya. Kita duga penularannya dari pekerjaan pelayanan publik," ungkap dia.
Baca: Pemerintah Sebut Uji Spesimen Virus Corona Sudah Bisa 15.000 Per Hari
Baca: Komentari Kasus Corona Tertinggi di Jatim, dr Tirta Akui Keberanian Warga: Nyalinya Gede Banget
Baca: Buntut Ambil Paksa Jenazah Corona di Surabaya: 4 Orang Jadi Tersangka dan Terancam 5 Tahun Penjara
(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Kontributor Semarang, Riska Farasonalia)