Remaja di Jogja Ini Nekat Menjambret Hanya Gara-gara Terjerat Hutang Rp 100 Ribu
Hanya gara-gara terlilit utang Rp 100 ribu, Gigih (18) nekat melakukan penjambretan.
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Hanya gara-gara terlilit utang Rp 100 ribu, Gigih (18) nekat melakukan penjambretan.
Kapolsek Pakualaman Kompol Drs R. Herman Pratikto mengungkapkan kejadian penjambretan bermula saat korban, Rika (24) hendak pulang ke rumah akhir pekan lalu.
Saat itu korban mengendarai motor.
Sesampainya di jembatan layang Lempuyangan ada seorang pemuda yang mendekati.
Pemuda tersebut mengatakan kalau ban motor korban kempis.
"Korban itu pulang, kejadian sekitar 03.30 dini hari. Korban itu mau ke Mergangsan. Nah pas sampai di jembatan layang ada yang mendekat, terus bilang bannya kempis."
Baca: Terpilih Jadi Presiden, Prabowo Siap Jemput Rizieq Shihab
"Lalu korban bilang tidak apa-apa. Korban ya jalan terus aja," katanya saat ditemui di Polsek Pakualaman Senin (5/11/2018).
Baca: Ilmuwan di Rusia ini Menusuk Rekan Kerjanya karena Mengungkap Cerita Akhir Buku yang Dibacanya
Karena korban tidak berhenti, warga Cirebon, Jawa Barat itu pun kemudian mengikuti korban.
Sesampainya di Jalan Ki Mangunsarkoro, pelaku langsung memepet kendaraan korban lalu mematikan dan mengambil kunci korban.
"Kan sudah dipepet itu, terus motornya dimatikan. Lalu tas korban ditarik sama pelaku. Tetapi korban melawan, terjadilah tarik menarik disitu."
"Korban juga sempat dicekik dan dipukul kepalanya. Tetapi tidak luka parah. Korban lalu teriak-teriak minta tolong. Untung juga warga sekitar sana ada yang dengar, dan bisa ditolong," lanjutnya.
Menurut keterangan pelaku, uang hasil jambretan akan digunakan untuk membayar hutang.
Pelaku mengaku memiliki hutang pada temannya sebanyak Rp100ribu.
"Jadi pelaku itu ada utang ke temennya. Kalau berhasil mau buat bayar utang itu. Pelaku baru satu tahun di Yogyakarta, dia (pelaku) ini menunggu proses penerimaan mahasiswa baru. Jadi dia sebenarnya mau kuliah di sini (Yogyakarta)," bebernya.