Senin, 29 September 2025

Pendidikan dan Karier Petinggi BGN Disorot Usai Marak Keracunan MBG, Tak Ada Riwayat Menyangkut Gizi

Kompetensi para petinggi Badan Gizi Nasional (BGN) dipertanyakan publik seiring terjadi kasus keracunan massal MBG di beberapa wilayah Indonesia.

Editor: Willem Jonata
Tribunnews.com/Chaerul Umam
MBG DI PAPUA - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyampaikan bahwa pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Indonesia Timur, terutama Papua, masih menghadapi sejumlah kendala. Satu di antara tantangan utama adalah kurangnya partisipasi mitra pelaksana di wilayah tersebut. (Tribunnews.com/ Chaerul Umam) 

Menurut catatan Wikipedia, Jimmy merupakan salah satu tokoh Karo, Sumatra Utara (Sumut).

Dilansir tni-au.mil.id, Jimmy pada Maret 2025, meninjau pelaksanaan program MBG di DIY.

Ia datang melihat langsung Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) MBG di Lapangan Udara (Lanud) Adisutjipto.

7. Dr. Ir Tigor Pangaribuan

Tigor merupakan alumni IPB. Ia berkuliah di Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA) angkatan 1986 - 1990. Gelar masternya yakni Master of Business Administration MBA).

Tigor Pangaribuan memiliki pengalaman luas di bidang sumber daya manusia dan menjabat posisi strategis di berbagai perusahaan dan instansi pemerintah.

Ia kini menduduki posisi Deputi Bidang Sistem dan Tata Kelola di Badan Gizi Nasional (BGN).

Kemudian pernah pula menduduki posisi di korporasi BUMN sebagai SVP Human Capital di MIND ID, SVP Human Capital di PT Semen Indonesia, Country Sr. Manager HR & Services Head di Pexco Energy/Tately NV Oil & Gas Company (2011-2014).

Selanjutnya sebagai Country Sr. Manager and Head of HR & Services di Premier Oil (2008-2010).

8. Brigjen (Purn) Suardi Samiran S.sos MM

Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran menjabat sebagai Deputi Penyediaan dan Penyaluran BGN.

Ia merupakan pensiunan pati TNI dengan jabatan terakhir sebagai Sekretaris LP2N Universitas Kemenhan (Unhan).

Dilansir TribunJateng.com, Suardi pernah menjabat Kazidam IV Diponegoro pada 2018.

9. Mayjen (Purn) Dadang Hendrayudha

Mayjen TNI (Purn) Dadang Hendrayudha merupakan pensiunan pati kelima yang menjadi pejabat BGN, yakni Deputi Pemantauan dan Pengawasan.

Dadang adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1998.

Ia sempat menjabat sebagai Dirjen Pothan Kemhan sebelum pensiun.

Dikutip dari Kompas.com, Dadang juga pernah menjadi Kepala Biro Umum Sekretariat Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), sebelum dimutasi ke Kemhan pada 2020.

Sebagai informasi, Dadang termasuk mantan Tim Mawar, tim kecil yang dibuat Kopassus Grup IV TNI AD pada 1998.

Tim Mawar adalah dalang dari operasi penculikan para aktivis politik pro-demokrasi kala itu.

9. Dr. Drs Nyoto Suwignyo MM

Nyoto dilantik presiden Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional.

Sebelumnya, ia mengemban tugas sebagai Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi di Badan Pangan Nasional.

Nyoto meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan dari IPDN dengan predikat Sangat Memuaskan, menjadi doktor ke-182 yang lulus dari kampus tersebut, 15 November 2022.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan