Profil dan Sosok
Sosok Adrian Gunadi, Eks Bos Pinjol Investree Ditangkap di Qatar, 1 Tahun Jadi Buron Internasional
Setelah buron satu tahun, mantan bos pinjol PT Investree Radhika Jaya, Adrian Gunadi, ditangkap dan dipulangkan dari Qatar, Jumat (26/9/2025).
Berdasarkan akun LinkedIn Adrian Gunadi, ia pernah bekerja sebagai Cash and Trade Product Manager di Citi Bank Indonesia pada 1998-2002.
Perjalanan kariernya berlanjut sebagai Product Structuring Standard Chartered Bank di Dubai, Uni Emirat Arab pada 2005-2007.
Setelah berkali-kali pindah perusahaan, Adrian ditunjuk sebagai Managing Director Retail Banking di PT Bank Muamalat Indonesia.
Pekerjaan tersebut dilakoni Adrian selama enam tahun empat bulan, tepatnya pada 2009-2015.
Setelah meninggalkan Bank Muamalat Indonesia, ia ditunjuk menjadi CEO Investree hingga 2024.
Sempat Jadi CEO di Qatar
Dikutip dari Kompas.com, Adrian Gunadi tercatat di laman resmi JTA Investree Doha sebagai CEO, berpasangan dengan Amir Ali Salemizadeh yang menjabat Chairman.
Salemizadeh sendiri telah menduduki posisi CEO JTA International Holdings sejak April 2010.
Informasi ini pertama kali diberitakan oleh media lokal, meskipun perusahaan belum merilis pengumuman resmi.
Adrian dikabarkan diangkat sebagai CEO JTA Investree Doha pada 2023, bertepatan dengan pendanaan Seri D Investree senilai 231 juta dolar AS atau sekitar Rp 3,77 triliun (mengacu kurs Rp 16.325 per dolar AS) yang dipimpin JTA International Holdings.
Pada awal 2024, Investree mengalami peningkatan tajam kredit macet dengan tingkat wanprestasi (TWP90) mencapai 16,44 persen, jauh di atas ambang batas yang ditetapkan OJK yaitu 5 persen.
OJK kemudian menjatuhkan sanksi administratif sekaligus melakukan investigasi atas dugaan pelanggaran operasional dan perlindungan konsumen.
Kasus gagal bayar Investree pertama kali mencuat pada awal 2024.
Saat itu, tingkat TWP90 menyentuh 16,44 persen, melampaui batas maksimal OJK sebesar 5 persen.
Meski demikian, Investree sempat berhasil menarik minat investor dan mitra strategis, serta mendapatkan pendanaan besar untuk mendorong ekspansi usaha.
Sepanjang 2024, perusahaan ini telah menyalurkan pinjaman senilai Rp 25,59 miliar kepada 44.716 peminjam aktif.
Penangkapan dan Pemulangan Adrian Terbilang Sulit
Sumber: TribunSolo.com
Profil dan Sosok
Sosok Hellyana, Wagub Bangka Belitung Jadi Tersangka Penipuan, Pernah Terseret Kasus Ijazah palsu |
---|
Sosok Djoko Susanto, Wabup yang Adukan Bupati Jember ke KPK, padahal Dulunya Sepakat soal Komitmen |
---|
Profil Cecep Nurul Yakin, Baru Jadi Bupati Tasikmalaya Sudah 3 Kali Dilaporkan, Segini Hartanya |
---|
Sosok Bupati Jember Gus Fawait yang Disebut Cuek pada Wakilnya hingga Diadukan ke KPK |
---|
Sosok Amaq Siun, Ayah Briptu Rizka Pertama Kali Temukan Jasad Brigadir Esco di Lombok Barat |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.