Helmy Yahya Singgung Pakaian Mahal Widiyanti Putri Wardhana, Menpar: Salah Saya Tidak Delete Foto

TRIBUNNEWS.com - Di tengah ramai isu mandi pakai air galon saat kunjungan kerja (kunker) ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Menteri Pariwisata (Menpar), Widiyanti Putri Wardhana, hadir sebagai bintang tamu dalam siniar Helmy Yahya yang tayang pada Kamis (25/9/2025).

Dalam kesempatan itu, Widiyanti sempat disinggung Helmy Yahya mengenai pakaian mahalnya yang berasal dari merek-merek terkenal.

"Ibu, pakaiannya terlalu mahal?" singgung Helmy Yahya, dikutip Tribunnews.com, Jumat (26/9/2025).

Tertawa mendengar pertanyaan Helmy Yahya, Widiyanti mengaku saat ini ia lebih kerap mengenakan batik.

Meski demikian, Widiyanti mengaku, sebelum menjadi menteri, ia memang suka pada dunia fesyen dan banyak memiliki sahabat dari kalangan desainer.

Hal itulah yang membuatnya kerap mengenakan pakaian bermerek.

Baca juga: Ayah dan Suaminya Konglomerat, Menpar Widiyanti Putri Wardhana Punya Harta Lebih Banyak dari Prabowo

"Pakai batik saya sekarang, Pak. Kalau dulu memang kan mungkin saya mencintai fashion, sahabat-sahabat saya dari kalangan desainer, jadi saya sangat mendukung industri fashion design," jelasnya.

Lebih lanjut, Widiyanti mengatakan, ketika menjabat sebagai menteri, ia memilih mengenakan produk lokal sebagai bentuk dukungannya terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Selama saya menjadi menteri, saya usahakan semaksimal mungkin mendukung produk dalam negeri," ungkapnya.

Ia lantas mengklarifikasi soal dirinya mengenakan pakaian mahal.

Sekali lagi, Widiyanti mengatakan pakaian-pakaian mahal itu kerap ia kenakan sebelum dirinya menjadi menteri.

Hal itu bisa terlihat dalam unggahannya di media sosial.

Widiyanti pun mengakui, menjadi sorotan publik karena pakaiannya, adalah kesalahannya sendiri sebab tak menghapus foto-foto lawasnya saat sebelum menjadi menteri.

"Kalau ada isu yang pakai baju itu (mahal), sebelum saya jadi menteri. Memang salah saya tidak pernah men-delete foto itu (pakai baju mahal), karena saya tidak pernah berburuk sangka akan ada orang seperti itu (menyoroti pakaiannya)" urai dia.

Gaya berpakaian Widiyanti memang kerap menjadi sorotan sejak ia menjabat sebagai Menteri Pariwisata pada Oktober 2024 lalu.

Seperti saat menghadiri undangan open house dari Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan pada 31 Maret 2025 lalu.

Saat itu, viral Widiyanti terlihat menenteng tas mungil yang harganya mencapai lebih dari Rp320 juta.

Tas itu adalah Hermes seri Bolide Mini 18 Alligator.

Tak hanya itu, baru-baru ini gaya berpakaian Widiyanto kembali "dikuliti" oleh akun Instagram @cabinetcouture_idn.

Dalam unggahannya pada 11 September 2025, akun Instagram @cabinetcouture_idn mencantumkan harga kacamata dan pakaian yang dikenakan oleh Widiyanti.

Akun Instagram @cabinetcouture_idn menuliskan kacamata Bottega Veneta yang dipakai Widiyanti seharga Rp6,8 juta.

Baca juga: 7 Mobil Mewah Menpar Widiyanti Putri Wardhana, Paling Murah Toyota Vellfire Rp500-an Juta

Sementara, pakaian yang dikenakan Widiyanti adalah Channel Haute Couture Collections seharga Rp493 juta sampai Rp657 juta.

Bantah Mandi Pakai Air Galon

Dalam kesempatan yang sama, Widiyanti Putri Wardhana mengklarifikasi soal isu yang mengatakan ia meminta air galon untuk mandi saat kunker ke Labuan Bajo.

Ia mengaku selama kunker, dirinya tak pernah merepotkan staf di daerah.

Pasalnya, Widiyanti memiliki staf sendiri untuk mengurus keperluannya selama kunker, termasuk memesan hotel.

"Saya paling jarang merepotkan. Kalau dari booking hotel, biasanya kami lakukan sendiri, kan saya punya karyawan lama dari kantor," jelas Widiyanti.

Menanggapi isu dirinya minta air galon, Widiyanti mengaku tak ingin berburuk sangka pada pegawai Kementerian.

Ia merasa situasi dan hubungannya dengan pegawai di Kementerian Pariwisata baik-baik saja.

Menurutnya, isu itu hanyalah karangan.

"Saya kurang tahu ya, saya tidak berburuk sangka dengan ASN yang ada di Kementerian Pariwisata saya rasa mereka baik-baik saja."

"Kemungkinan di luar-luar saja sih yang membuat isu, mengarang cerita," tuturnya.

Isu Widiyanti meminta air galon untuk mandi beredar luas di media sosial.

Akun Instagram yang turut membahas isu itu adalah @makassar.info.

"Kalau beliau ke pelosok seperti Bajo, beliau minta siapin air galon buat mandi," kata sumber anonim.

Isu itu memicu kritik dari publik, bahkan aktris Prilly Latuconsina.

Dalam sebuah unggahan akun Instagram yang membahas soal isu tersebut, Prilly terlihat meninggalkan komentar.

"Bu Menteri, pernah nggak sih ngerasain langsung serunya nyemplung di danau, trekking hutan, atau diving bareng peneliti karang?" tulis Prilly menggunakan akun Instagram @prillylatuconsina96 dalam unggahan @wakandatalks Sabtu (20/9/2025).

Prilly lantas menyebut, hal paling penting dari pariwisata adalah pengalaman, bukan hanya laporan atau ajakan semata.

"Soalnya pariwisata itu bukan cuma soal data dan laporan, tapi soal rasa dan pengalaman."

"Biar tahu rasanya jadi traveler di negeri sendiri, bukan sekadar pemaparan di podium dan promosinya cuma jadi jargon," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Theresia/Siti N)